Antisipasi Virus Corona Madura
Cegah Virus Corona, Peserta Tes SKB CPNS di Pamekasan Diperiksa Suhu Tubuh Sebelum Masuk Ruangan
Cegah Virus Corona, Peserta Tes SKB CPNS di Pamekasan Diperiksa Suhu Tubuh Sebelum Masuk Ruangan
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Elma Gloria Stevani
Cegah Virus Corona, Peserta Tes SKB CPNS di Pamekasan Diperiksa Suhu Tubuh Sebelum Masuk Ruangan
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Pelaksanaan tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Calon Pegawai Negeri Sipil di Kabupaten Pamekasan ditunda.
Hal itu diungkapkan langsung oleh Panitia Seleksi Daerah (Panselda) Kabupaten Pamekasan, Madura.
Kebijakan ini muncul berdasarkan kondisi virus corona atau Covid -19 yang semakin mewabah di Indonesia.
Padahal tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Calon Pegawai Negeri Sipil di Kabupaten Sampang diagendakan mulai 25 Maret 2020.
Kepala Bidang (Kabid) Data, Pengadaan dan Pembinaan Aparatur, BKPSDM Pamekasan, Suharto menjelaskan, pelaksanaan tes SKB tersebut diputuskan ditunda sampai adanya kebijakan lebih lanjut oleh Panitia Seleksi Nasional (Panselnas).
Keputusan penundaan tes SKB disampaikan Panselnas melalui Surat edaran Menteri PANRB Nomor B/318/M.SM.01.00/2020 tanggal 17 Maret 2020 perihal Penundaan Jadwal SKB Seleksi CPNS Formasi Tahun 2019, dengan merujuk pada PermenPANRB 23 Tahun 2019 tentang Kriteria Penetapan Kebutuhan Pegawai Negeri Sipil dan Pelaksanaan Seleksi CPNS Tahun 2019, dan Surat Kepala BKN Nomor K 26-30/V 205-4/99 tentang Jadwal Pelaksanaan Seleksi Penerimaan CPNS Formasi Tahun 2019.
• Presiden Jokowi Putuskan UN 2020 Dibatalkan
• BREAKING NEWS - Tes SKB CPNS di Pamekasan Ditunda, Pengumuman SKD Tetap 22-23 Maret 2020
• Ariel Noah, Cowok Tampan dari Lahir Pacari Sophia Latjuba hingga Luna Maya, Dikejar Cewek Sejak SMP
Suharto juga mengungkapkan, nantinya ketika pengumuman resmi perihal jadwal penundaan SKB keluar, akan ada tambahan alat yang disediakan oleh Panselda.
Yakni akan disediakan alat body thermal scanner (pendeteksi suhu tubuh) dan juga akan disediakan hand sanitizer.
Penambahan alat itu merujuk pada hasil keputusan rapat yang sudah dilakukan seluruh Panselda se-Indonesia dengan Menpan RB.
"Jadi nantinya peserta tes SKB sebelum masuk ruang tes akan diwajibkan memakai hand sanitizer dan diperiksa suhu tubuhnya," ujarnya.
Upaya itu dilakukan, lanjut Suharto untuk mencegah mewabahnya virus corona.
"Untuk lokasi tes SKB tetap di Kantor BKPSDM Pamekasan. Tapi jadwal pastinya itu masih nunggu edaran lebih lanjut," ungkapnya.
Lebih lanjut Suharto mengutarakan, menjelang persiapan tes SKB ini Panselda Pamekasan sudah menyediakan 100 unit komputer.