Penyerahan Mobil Damkar dari Petronas dan Rekrutmen Personel Damkar Sampang Tertunda karena Corona

Penyerahan Mobil Damkar dari Petronas dan Rekrutmen Personel Damkar Sampang Tertunda karena Corona

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama

TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG – Pemadam Kebakaran (Damkar) Satpol PP Kabupaten Sampang, Madura menunda rencana perekrutan anggota baru.

Pun dengan penyerahan bantuan berupa satu unit mobil Damkar dari program Corporate Social Resposibility (CSR) yang dilakukan oleh perusahaan minyak dan gas yakni, Petronas ditunda.

Sebelumnya, penyerahan tersebut sudah dijadwalkan hari ini (26/3/2020) namun, tertunda dengan batas waktu yang tidak bisa ditentukan karena pandemi virus corona atau covid-19 yang mengkhawatirkan.

• Curhatan Detri Warmanto yang Positif Corona, Pertama Kali Tahu Langsung Syok, Intip Nasibnya Kini

• Inilah Perbedaan Social Distancing dengan Physical Distancing yang Bisa Mencegah Penyebaran Corona

• Sinopsis Film Freelancers, Kisah Anak dari Polisi yang Dibunuh, Tayang di Trans TV Pukul 00.00 WIB

Kasi Ops Damkar Satpol PP Sampang, Moh Mahtuh Fathorrohman mengatakan, bahwa sehubungan dengan bantuan tersebut pihaknya merencanakan melakukan penambahan personil sebanyak 12 orang.

Sebab, armada bantuan ini akan secara khusus beroprasi di wilayah Jalur Pantai Utara (Pantura) Sampang.

“Kalau tidak ditambah, kami akan keteteran karena 12 personil ini akan bekerja secara khusus di wilayah utara ,” ujarnya kepada TribunMadura.com, Kamis (26/3/2020).

Tidak hanya itu pihaknya juga merencanakan membangun sebuah kantor, mengingat sementara tempat yang akan digunakan untuk memarkir mobil damkar (pos) yakni, Kantor Kecamatan Ketapang.

• Sinopsis Film Universal Soldier: Day of Reckoning Dibintangi Jean Claude Van Damme, Tayang Malam Ini

• Sinopsis Film Resident Evil: The Final Chapter, Akhir Petualangan Alice Membasmi Zombie

• Karantina di Rumah Bikin Nia Ramadhani Frustrasi Sampai Pesan Shabu-shabu Daging Premium & Kokinya

Namun, pembangunan tersebut masih dalam tahap pengajuan dan pihaknya akan terus mengupayakannya.

“Dibutuhkan tempat yang lebih strategis untuk Damkar karena saat ada kejadian kebakaran mobil damkar harus bisa keluar secepat mungkin.

Sedangkan di Kantor Kecamatan Ketapang kondisinya agak kedalam sehingga terlalu lama untuk menjangkau jalan raya,” terangnya.

Lebih lanjut, pihaknya berharap penambahan personel dan pengadaan tempat ini dapat terealisasi agar upaya untuk menangani bencana kebakaran di seluruh wilayah Sampang lebih optimal.

“Mudah-mudahan dapat terealisasi karena selama ini kendala kita dalam beroprasi adalah personil, armada, dan jarak,” pungkasnya.