Virus Corona di Jawa Timur
Kota Surabaya dan Kota Malang Dikabarkan Bakal Ajukan PSBB, Begini Jawaban Gubernur Khofifah
Dua wilayah di Jawa Timur dikabarkan tengah mengajukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Kota Surabaya dan Kota Malang dikabarkan tengah berencana mengajukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Kabar rencana Kota Surabaya dan Kota Malang mengajukan PSBB dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona atau Covid-19 semakin meluas.
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa menegaskan, Kota Surabaya dan Kota Malang belum memiliki rencana untuk mengajukan penerapan PSBB.
• Meski Belum Ada PSBB di Jawa Timur, Polda Jatim Tetap Terapkan Protokol Covid-19 Ketat Bagi Pemudik
• UPDATE Kasus Virus Corona di Jawa Timur Rabu 8 April 2020, Ada Tambahan Dua Pasien dari Tuban
• Kota Malang Segera Ajukan Pembatasan Sosial Berskala Besar, Dua Hal Berikut Jadi Pertimbangannya
“Sampai dengan selesainya rakor virtual tadi, telah dijelaskan oleh Kota Surabaya yang diwakilkan oleh asisten dua dan Kota Malang yang diwakilkan Wakil Wali Kota Malang, sampai saat ini belum ada rencana untuk mengajukan PSBB,” kata Khofifah Indar Parawansa usai rakor virtual di Mapolda Jatim, Kamis (9/4/2020).
Khofifah Indar Parawansa menyebyt, klarifikasi dan verifikasi ini penting bagi semua pihak, terutama terkait koordinasi lintas sektor dan lintas wilayah.
Sebab, kata dia, penerapan PSBB bukan sesederhana yang dipikirkan.
Ada banyak konsekuensi yang harus ditanggung dan dipersiapkan sebelum PSBB benar benar diterapkan.
“Karena hal hal yang terkait konsekuensi untuk pengajuan itu, ketika sudah disetujui oleh Kemenkes," kata Khofifah Indar Parawansa.
"Maka semua pihak bukan hanya kota yang bersangkutan tapi juga forkopimda provinsi semua harus bersatu padu untuk bisa memberikan pemenuhan kebutuhan perlindungan masyarakat kaitan dengan keamanan, logistik, kesehatan semua harus dihitung secara detail," jelas dia.
"Detail plan dari contingency plan harus benar dihitung sehingga semua harus benar-benar siap,” tegasnya.
Ia berpesan agar saat ini yang paling aman bagi masyarakat adalah stay at home atau tinggal di rumah saja.
Dengan tinggal di rumah maka masyarakat bisa melindungi diri sendiri dan juga keluarga serta orang lain.
• Drama Korea Born Again Tayang 20 April 2020 Diperankan Jang Ki Yong dan Jin Se Yeon, Ini Sinopsisnya
• UPDATE Kasus Virus Corona di Jawa Timur Rabu 8 April 2020, Ada Tambahan Dua Pasien dari Tuban