Virus Corona di Surabaya
Awal Mula Tragedi Pilu Puluhan Pekerja Sampoerna Rungkut Surabaya Terinfeksi Virus Corona: Tak Jujur
Awal mula merebaknya kasus virus corona pada puluhan pekerja pabrik rokok Sampoerna Rungkut Surabaya.
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Puluhan pekerja pabrik rokok Sampoerna Rungkut Surabaya dinyatakan terinfeksi virus corona atau Covid-19.
Itu setelah puluhan pekerja pabrik rokok Sampoerna Rungkut Surabaya melakukan swab test di RSUD Dr Soetomo.
Hasilnya, mereka positif terinfeksi virus corona.
• Hasil Swab Test Pekerja Sampoerna Rungkut Surabaya Keluar, Sampai Kejutkan Dirut RSUD Dr Soetomo
• Ji Sun Woo Kena Fitnah Kejam, Episode 11 Drama Korea The World of the Married Alami Penurunan Rating
• Nasib Pekerja Lain Pabrik Rokok Sampoerna Rungkut Surabaya setelah 2 Pegawai Positif Virus Corona
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini mengungkap awal mula merebaknya kasus virus corona pada puluhan pekerja pabrik rokok Sampoerna Rungkut Surabaya itu.
Tri Rismaharini menjelaskan, kasus itu bermula dari ketidakjujuran pekerja pabrik rokok Sampoerna Rungkut Surabaya.
Saat itu, ia berstatus sebagai Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tetapi malah memilih tetap bekerja.
Padahal, seharunya, pekerja pabrik rokok berstatus PDP itu menjalani karantina.
"Jadi yang di awal itu, waktu itu kan Puskesmas nangani sendiri jadi pengawasannya kurang," kata Tri Rismaharini, Kamis (30/4/2020).
"Dia tetap kerja, sebetulnya dia sudah PDP," ungkapnya.
Upaya tracing digencarkan serta rappid test dan swab test terus dilakukan.
Hal itu agar segera memastikan tak ada rantai persebaran Covid-19.
• Dua Pekerja Pabrik Rokok Sampoerna Rungkut Surabaya Positif Virus Corona, Dinyatakan Meninggal Dunia
Risma mengatakan, saat ini, karantina masih dilakukan di salah satu hotel setelah melakukan rapid test.
"Makanya dimasukkan hotel dan semua biaya ditanggung Sampoerna," ungkap Risma.
Sebelumnya diberitakan, dua orang pekerja pabrik rokok Sampoerna Rungkut Surabaya positif terinfeksi Covid-19 dan meninggal dunia.
TribunMadura.com
pekerja
pabrik rokok
Sampoerna Rungkut Surabaya
virus corona
Covid-19
Wali Kota Surabaya
Tri Rismaharini
Pasien Dalam Pengawasan (PDP)
rapid test
Pemakaman dengan Prokes Covid-19 Menurun Tajam, Mayoritas Kelurahan di Surabaya Berstatus Level 1 |
![]() |
---|
Kota Surabaya Terlepas dari Status Zona Merah, Selama Lima Hari RS Darurat Lapangan Tembak Kosong |
![]() |
---|
RS Darurat GOR Indoor GBT Ditarget Segera Beroperasi, Pemkot Surabaya Butuh Banyak Tenaga Kesehatan |
![]() |
---|
Sebanyak 100 Oksigen Konsentrator di RS Lapangan Tembak Surabaya Disiapkan Pemkot |
![]() |
---|
PPKM Darurat di Kota Surabaya Sukses Tekan Kasus Covid-19, Eri Cahyadi: Saatnya Patuhi PPKM Level 4 |
![]() |
---|