Berita Malang
Jadwal Masuk Santri Ponpes An Nur 1 Bululawang Mulai 15 Juni 2020, Pengurus Siapkan SOP Ketat
Ponpes An Nur 1 Bululawang Kabupaten Malang akan masuk kembali mulai 15 Juni 2020 mendatang.
Penulis: Sofyan Candra Arif Sakti | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
lihat foto
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Ponpes An Nur 1 Bululawang, Kabupaten Malang, siap jika pemerintah benar-benar menerapkan new normal pada dunia pendidikan, termasuk Pondok Pesantren.
Pengasuh Ponpes An Nur Bululawang, KH Ahmad Fahrur Rozi menjelaskan, pihaknya sudah menyiapkan sejumlah SOP new normal di Pondok Pesantren jika para santri kembali masuk ke pesantren nanti.
KH Ahmad Fahrur Rozi menyebut, SOP pertama yaitu Ponpes An Nur 1 Bululawang akan menerapkan protokol kesehatan secara ketat kepada santri.
• TERUNGKAP Penyebab Risma Marah saat Tinjau Mobil Lab Bantuan BNPB, Kecewa sampai Lakukan Hal Ini
• DPRD Pamekasan Dapat Keluhan Wali Santri Agar Masa Libur Pondok Pesantren Tak Lagi Diperpanjang
• Risma Marah Besar, Mobil Lab PCR Bantuan BNPB Tak Dimaksimalkan: Kasihan Pasien yang sudah Nunggu
Nantinya, para santri akan diperiksa kesehatannya saat perjalanan menuju pesantren dan pemeriksaan kesehatan fisik saat masuk pesantren dengan berkoordinasi institusi kesehatan setempat .
"Tanggal 15 Juni 2020, akan masuk secara bertahap," kata Gus Fahrur, sapaan akrab KH Ahmad Fahrur Rozi, Jumat (29/5/2020).
Pihak Ponpes juga akan memperkuat gerakan spritual santri dengan melakukan doa bersama wirid rotib Al haddad setiap pagi dan sore.
"Wirid rotib Al haddad ini telah diyakini ulama sejak lama di seluruh dunia sebagai doa benteng penangkal semua bencana yang sangat mujarab," jelas Gus Fahrur yang juga Wakil Ketua PWNU Jatim ini.
• 140 Warga Desa Sopaah Pamekasan Terima Bantuan Langsung Tunai, Masing-Masing Dapat Rp 600 Ribu
Selain itu, pihak Ponpes juga akan memproduksi sendiri masker untuk mencukupi kebutuhan para santri melalui unit teaching factory SMK unggulan An-Nur jurusan tata busana .
"Kita juga memproduksi Hand sanitizer dan sabun cuci tangan untuk kecukupan kebutuhan setiap hari dan menerapkan protokol kesehatan oleh tim SMK unggulan An-Nur jurusan keperawatan," ucapnya.
Yang terakhir, pihak Ponpes juga akan menyiapkan ramuan jamu herbal untuk meningkatkan imunitas santri berbahan dasar empon-empon tradisional mulai dari jahe, kunir, temulawak, sereh, ketumbar, dan madu.
Setiap harinya, persiapan ramuan jamu herbal itu akan dimotori oleh tim SMK unggulan An Nur jurusan tata boga.
• Aksi Licik Pemuda Surabaya Curi Ponsel Penjaga Warung Kopi, Barang Hasil Curiannya Tak Dijual
