PKS dan PA 212 Kompak Enggan Majukan Prabowo Pada Pilpres 2024, PA 212: ada yang Susah Dilupakan
PKS dan Persaudaraan Alumni (PA) 212 kompak untuk tidak mengusung Prabowo Subianto kembali dalam Pilpres 2024 nanti.
TRIBUNMADURA.COM - PKS dan Persaudaraan Alumni (PA) 212 kompak untuk tidak mengusung Prabowo Subianto kembali dalam Pilpres 2024 nanti.
Ada alasan tersendiri di antara kedua partai tersebut mengapa enggan mengajukan kembali Prabowo sebagai calonnya.
Bahkan, PKS akan mengusung kadernya sendiri pada Pilpres 2024 nanti.
Sedangkan PA 212 menyebut jika mereka punya catatan untuk Prabowo yang sulit dilupakan.
Partai Gerindra kembali membuka kemungkinan mengusung Ketua Umum mereka, Prabowo Subianto, sebagai capres di pemilu 2024.
Syaratnya, jika kader dan rakyat menghendaki.
• Baca Manga One Piece Chapter 982, Kisah Aliansi Luffy yang Sudah Berada di Onigashima
• Daftar Harga & Spesifikasi iPhone Juni 2020, iPhone 7 Plus 6,7 Juta, iPhone 11 256GB Rp 17,5 Jutaan
Peluang Prabowo kembali maju menjadi capres disampaikan Sekjen Partai Gerindra,
Ahmad Muzani.
Namun, dia menyebut pihaknya tak akan mengambil keputusan dengan terburu-buru.
"Jika beliau (Prabowo) sehat, jika kader meminta, jika rakyat mengharapkan, tentu saja ini akan menjadi cara berpikir beliau, untuk mengambil keputusan pada waktu yang tepat," imbuhnya.Pada Pilpres 2019 Gerindra bersama PKS, PAN, Partai Demokrat, Partai Berkarya, dan Partai Idaman mengusung pasangan Prabowo-Sandiaga Uno menghadapi Joko Widodo dan Ma'ruf Amin.
Pasangan itu kemudian kalah dan memperoleh sekitar 44,5 persen.
Berbeda dengan Pilpres tahun lalu, Prabowo sepertinya tidak akan lagi didukung oleh partai lain jika maju kembali sebagai Capres 2024.
PKS yang pada 2014 dan 2019 selalu berada di front terdepan mendukung Prabowo, kini enggan mendukung kembali mantan Panglima Kostrad itu.
Alih-alih mendukung Prabowo, PKS memilih mengajukan kadernya sendiri sebagai capres.
• Daftar Harga HP Realme di Bulan Juni, ada Rekomendasi Mulai Realme C3, Realme 5 Pro Hingga Realme 6
• Terbaru Harga Emas Jumat 12 Juni 2020, Harga Emas Antam Terpantau Turun, Simak Juga Daftar Harganya
Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera, mengatakan, partainya tak mempermasalahkan rencana Prabowo untuk maju lagi dalam kontestasi pemilihan presiden.