Berita Surabaya
GoRide Gojek Kembali Aktif, Penumpang Ojek Online Wajib Bawa Helm Sendiri dan Pakai Masker
Driver Gojek wajib menggunakan masker dan sarung tangan, sedangkan penumpang menggunakan masker dan membawa helm sendiri.
Penulis: Fikri Firmansyah | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Layanan transportasi GoRide dari ojek online Gojek di Surabaya Raya kini sudah aktif kembali mulai Selasa (16/6/2020).
"Resmi aktif kembali," kata VP Strategic Regional Head Gojek wilayah Jatim & Bali Nusra, Leo Arifin.
"Maka tentunya layanan GoRide akan kami jalankan dengan prosedur yang mengedepankan aspek kesehatan dan kebersihan yang sejalan dengan SK dari pemerintah di tiga daerah itu," kata Leo saat dikonfirmasi di Surabaya, Selasa (16/6/2020).
• Layanan GoRide Gojek di Surabaya Raya Aktif Lagi, Penumpang Bisa Pesan Ojek Online saat Masa Pandemi
• Bank BUMN Jadi Klaster Baru Virus Corona di Tulungagung, Satu Pasien Tulari hingga 13 Orang Lainnya
• Lagi, Satu Keluarga di Malang Terinfeksi Virus Corona, Angka Penambahan Kasus Covid-19 Pecah Rekor
Leo Arifin mengatakan, ada beberapa prosedur yang harus diperhatikan driver maupun penumpang Gojek.
Driver Gojek wajib menggunakan masker dan sarung tangan, sedangkan penumpang menggunakan masker.
"Kami juga mengimbau agar penumpang GoRide untuk membawa helm SNI pribadi," imbuhnya.
Ia menambahkan, Gojek selalu berkomitmen untuk menjaga kebersihan dan kesehatan mitra serta penumpang.
"Kami sendiri memiliki 130 Posko Aman di kota-kota besar di Indonesia termasuk di Surabaya Raya," kata dia.
"Di mana mitra driver dapat melakukan pengecekan suhu tubuh, mendapatkan healthy kit (masker dan hand sanitizer) serta tempat untuk dilakukannya penyemprotan disinfektan terhadap motor ataupun mobil yang digunakan oleh mitra," jelasnya.

• Selama 6 Tahun, Ayah ini Setubuhi Anak Kandung setelah Bercerai, Beri Uang usai Lakukan Aksi Bejat
Di samping itu, Gojek juga memiliki fitur informasi kesehatan mitra di aplikasi Gojek.
Pelanggan dapat mengetahui suhu tubuh mitra driver dan status disinfeksi kendaraan mitra driver.
Menariknya, Gojek merupakan layanan on-demand pertama di Indonesia yang meluncurkan fitur ini.
"Adanya fitur informasi kesehatan mitra di aplikasi Gojek. Itu tidak hanya bisa membantu para pengguna layanan Gojek untuk merasa aman dan memastikan layanan mereka memenuhi standar kesehatan dan higienis saja," ucap dia.
"Tetapi juga mampu membantu para mitra driver Gojek untuk bisa bekerja dengan tenang," tambahnya.
• Angka Kematian Pasien Virus Corona di Surabaya Didominasi Punya Komorbid Diabetes Mellitus
Fenomena Ngemis Online di TikTok, Wali Kota Surabaya Pastikan Warganya Tak ada yang Melakukan |
![]() |
---|
Jadi Saksi Kasus Dugaan Penggelapan BBM, Saksi ini Malah Berikan Keterangan Kasus Vendor Lain |
![]() |
---|
Kemenkumham Jatim Gelar Penandatanganan Pakta Integritas dan Komitmen Bersama Pembangunan ZI |
![]() |
---|
Nama Prabowo Subianto Muncul di Hasil Musra, Gerindra Jatim Sebut Jadi Tambahan Vitamin Buat Kader |
![]() |
---|
Sambut Tahun Baru Imlek Jadi Momentum Menjaga Kerukunan Antar Umat Beragama |
![]() |
---|