Berita Jawa Timur
Tekankan Kerjasama ASN di Lingkungan Pemprov Jatim, Khofifah: Tidak Ada Queen dan King di Sini
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menekankan untuk menjaga kebersamaan dan soliditas antar ASN dan BUMD di lingkungan Pemprov Jatim.
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak mengikuti Halal Bihalal Virtual bersama 60 ribu ASN beserta jajaran BUMD Pemprov Jatim, yang diselenggarakan di Kantor BPSDM Jatim, Jalan Balongsari, Surabaya, Selasa (23/6/2020).
Khofifah menyapa perwakilan ASN yang tersebar di seluruh Jawa Timur, mulai dari guru SMKN 1 Darul Ulum, Muncar, Banyuwangi, lalu UPT Perlindungan dan Pelayanan Sosial Asuhan Balita Sidoarjo, hingga seorang ASN yang sedang studi di Jepang.
• Polresta Malang Kota Akan Bentuk Kampung Tangguh di Kelurahan Mergosono, Memudahkan Proses Tracing
• Update Corona di Sampang Rabu 24 Juni 2020, Bertambah 2 Kasus, Kini Ada 81 Pasien Positif Covid-19
• Sepi Job Selama Pandemi Virus Corona, Clara Gopa Duo Semangka Bermain Tik Tok di Kampung Halaman
Dalam sambutannya Khofifah menekankan untuk menjaga kebersamaan dan soliditas antar ASN dan BUMD di lingkungan Pemprov Jatim.
Ia tidak ingin ada yang merasa instansinya adalah yang paling berjasa dalam memajukan Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
"Tidak ada Queen dan King di sini. Kita besar karena kita bersama-sama. Ada yang di garda terdepan yang tugasnya mungkin lebih berat ada mungkin di titik tertentu yang tugasnya lebih baik," kata Khofifah.
Untuk itulah, Khofifah menyebutkan tema besar dalam halal bihalal tersebut adalah harmoni sosial untuk membangun kesamaan gerak langkah visi dan misi dalam membawa Jatim menjadi provinsi terdepan di Indonesia.
"Kebersamaan dan saling menghargai adalah kunci sukses institusi di lingkungan Pemprov Jatim," lanjut Mantan Mensos ini.
Sementara itu, Emil Dardak dalam sambutannya mendoakan agar Khofifah selalu diberikan kesehatan dalam memimpin Provinsi Jatim yang sangat dinamis dan mempunyai tantangan berat.
Emil mengatakan Pemprov Jatim telah membuat banyak terobosan-terobosan khususnya di masa Pandemi Covid-19 ini.
Mulai dari provinsi dengan penyelenggaraan rapid test paling banyak dan yang terbaru adalah menerima penghargaan Lomba inovasi new normal life dari Kemendagri.
• 2 Tempat Wisata Batu dan 30 Hotel Dibuka Saat Transisi New Normal, Penuhi Syarat Protokol Kesehatan
• Katalog Promo Alfamart dan Indomaret Rabu 24 Juni 2020: Promo Detergen, Susu Bayi hingga Bonus Pulsa
• Strategi Jitu Wali Kota Risma Mengajak Warga Surabaya Disiplin Protokol Kesehatan di Era New Normal
"Ini merupakan buah pikiran dari beliau (Khofifah) salah satunya adalah lumbung pangan," kata Emil.
Emil melanjutkan di tengah Pandemi Covid-19 ini semua orang dan instansi pemerintah dituntut untuk lebih kreatif dan menciptakan inovasi-inovasi serta bekerjasama untuk bisa sama-sama melewati Pandemi Covid-19.
"Saya mengucapkan mohon maaf lahir dan batin. Dan semoga halal bihalal ini tidak berkurang maknanya walaupun dilakukan secara online," pungkasnya.
TribunMadura.com
ASN
Pemprov Jatim
Gubernur Jawa Timur
Khofifah Indar Parawansa
Aparatur Sipil Negara
Presiden Jokowi Cabut PPKM, Gubernur Jawa Timur Khofifah Siap Dukung, Bersyukur Jadi Endemi |
![]() |
---|
Siaran TV Analog 10 Daerah Jatim Dihentikan Mulai Hari Ini, Ini Imbauan Gubernur Khofifah |
![]() |
---|
Cegah Kekerasan di Pondok Pesantren, PWNU Jatim Bentuk Pos Koordinasi dengan 40 Pesantren |
![]() |
---|
Gubernur Jawa Timur Khofifah Cek Pembangunan SKTT 150 KV di Jembatan Suramadu |
![]() |
---|
Gubernur Khofifah Dua Periode?, Survei ARCI di Bursa Pilgub 2024, Tingkat Kepuasan di atas 80 Persen |
![]() |
---|