Berita Surabaya
Motor Honda Beat Warga ini Diparkir Depan Rumah, Raib Dicuri Komplotan Maling Satu Jam Kemudian
Pelaku yang diketahui berjumlah tiga orang itu mencuri motor Honda Beat nopol L 6153 QN milik warga di Jalan Rembang Kecamatan Bubutan Kota Surabaya.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Sebuah motor warga di Jalan Rembang, Kecamatan Bubutan, Kota Surabaya, dicuri komplotan maling.
Pelaku yang diketahui berjumlah tiga orang itu mencuri motor Honda Beat nopol L 6153 QN milik Agung Juli Prasetya (30).
Kepada TribunMadura.com, Agung membenarkan insiden memilukan itu menimpa dirinya, Kamis (25/6/2020).
• Ngaku Pinjam Motor untuk Antar Istri ke Rumah Sakit, Pria ini Malah Gelapkan Honda Vario Milik Teman
• Risma Minta Petugas Kecamatan hingga RW di Surabaya Tak Segan Tegur Warga Abai Protokol Kesehatan
• Covid-19 di Surabaya Tembus 5.414 Kasus, Wali Kota Risma Diminta Tak Hanya Teriak-Teriak
"Iya benar kejadian tanggal 25 juni 2020 sekitar pukul 17.20 WIB," ujarnya saat dikonfirmasi TribunMadura.com, Minggu (28/6/2020).
Agung menceritakan, motornya itu semula diparkir tepat di depan rumah sekira pukul 16.30 WIB.
Berselang sejam kemudian, ternyata motornya itu sudah tak lagi di tempat.
"Padahal sudah saya kunci setang (atau setir)," tukasnya.
Mengetahui motornya tak lagi ditempat. Agung bergegas gang pemukiman rumah.
Namun berkali-kali berkeliling di sejumlah ruas jalan sekitar rumahnya, ia tetap tak membuahkan hasil.
• Rumah Kosong di Kota Malang ini Disulap Jadi Tempat Karantina Pasien Covid-19 Virus Corona
"(CCTV) itu yang saya gak ada," katanya.
Berdasarkan informasi yang digalinya dari sejumlah saksi mata, ungkap Agung, pelaku yang mencuri motornya itu berjumlah tiga orang.
Mereka membagi tugas, satu orang bertindak sebagai pengintai motor sasaran.
Satu orang lainnya bertindak sebagai joki motor saranan aksi dan satu orang sisanya sebagai eksekutor pencurian motor.
"Info motor di dorong menuju arah Jalan Jepara pasar PPI," ungkapnya.
Akibat insiden itu ia mengaku mengalami kerugian kisaran Rp 14 Juta.
Ia mengaku telah melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Bubutan dan berharap para pelaku segera dibekuk.
• BREAKING NEWS - Dokter di RSUD Sidoarjo Meninggal Dunia Berstatus Pasien Virus Corona Covid-19