Berita Surabaya
PDIP Surabaya Tanggapi Aksi Pembakaran Bendera PDI Perjuangan, Gelar Aksi Sosial di Penghujung Juni
Kader PDIP Kota Surabaya merespon aksi pembakaran bendera PDI Perjuangan yang terjadi belum lama ini.
Penulis: Sofyan Candra Arif Sakti | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
“Kami menjawab berbagai fitnah, dengan aksi nyata. Aksi yang membangun kesadaran nasionalisme di kalangan masyarakat, terutama anak-anak agar mencintai Indonesia sejak usia dini, seperti diajarkan Bung Karno,” ujar Adi
Selain itu, PDIP Kota Surabaya juga menggelar Lomba Parikan atau puisi arek Suroboyoan dan Lomba Foto dengan tema Gotong Royong Menghadapi Covid-19.
“Kita rawat dan tumbuhkan budaya-budaya lokal untuk memperkuat jati diri Kota Surabaya, seperti ajaran Bung Karno tentang Trisakti, yang salah satu pointnya adalah berkepribadian di bidang kebudayaan," ucap dia.
"Kita memperkuat budaya lokal untuk memperkuat jati diri Indonesia yang berkebudayaan.” lanjutnya.
Terkait pembakaran bendera, Adi mengatakan pihaknya mempercayakan kasus tersebut kepada aparat kepolisian dan menempuh jalur hukum.
Untuk itu, ia berharap pada aparat kepolisian untuk menangkap para pelaku dan dalang pembakaran bendera, dan membawa ke pengadilan.
“Bendera PDI Perjuangan terus kita kibarkan. Tegak berdiri, yang dijaga seluruh kader. Ribuan bendera terus dinaikkan di rumah dan perkampungan Kota Surabaya," tegas Adi.