Berita Surabaya
Warga Sampang Babak Belur Dihajar Massa, Ketahuan Bocah 7 Tahun saat Mau Mencuri di Rumah Warga
Warga Kabupaten Sampang dihajar massa setelah ketahuan masuk ke rumah warga di Jalan Menanggal Kota Surabaya.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
lihat foto
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Polsek Gayungan mengamankan M Choirul Umam (31) di Jalan Menanggal I, Kecamatan Gayungan, Kota Surabaya.
Warga Kabupaten Sampang itu diamankan setelah dihajar warga di Jalan Menanggal I.
Ia dimassa setelah ketahuan melakukan aksi pencurian di sebuah rumah warga.
• Sejumlah ASN Pemkot Batu Positif Covid-19, Balai Kota Among Tani Dinilai Belum Bisa Disebut Klaster
• Pesta Miras di Angkringan Kota Kediri Diobrak Satpol PP, 5 Pemuda Diamankan Beserta Barang Bukti
• Minim Pemasukan saat Pandemi, Madura United Minta Biaya Rapid Test dan Tes PCR Tak Ditanggung Klub
Sebelum mengobok-obok rumah korbannya, Umam keburu dipergoki si empunya rumah dan para tetangganya.
Kanit Reskrim Polsek Gayungan, Ipda Hedjen Oktianto mengungkapkan, pelaku kepergok oleh seorang bocah usia tujuh tahun, anak korban atau pemilik rumah.
"Anak korban beritahu ibunya, ada laki-laki tak dikenal masuk rumah lewat pintu belakang," ujarnya, Minggu (26/7/2020).
Si pemilik rumah yang saat itu sedang bercengkrama di kediaman tetangganya, sontak mengajak para warga lain untuk meringkus pelaku.
Alhasil pelaku berhasil disergap beramai-ramai oleh warga.
"Saat itu korban berada di rumah tetangga. Korban merasa shock dan ketakutan," jelasnya.
• Siap Dibangun, Pelabuhan Internasional Bangkalan Mampu Tampung Kapal Berkapasitas 1.000 Peti Kemas
• Ditinggal Ambil Orderan Makanan Pelanggan, Motor Honda Beat Driver Ojek Online Raib Digondol Maling
Mengingat pelaku babak belur karena lebih dahulu dihadiahi bogem mentah warga yang geram.
Petugas terlebih dahulu memberikan penanganan kemanusiaan terhadap pelaku, yakni dengan membawa pelaku ke RS Bhayangkara Surabaya.
"Kami bawa ke RS Bhayangkara guna perawatan (luka)," tuturnya.
Di singgung mengenai rekam jejak kriminalitas pelaku. Hedjen mengaku, penyidiknya masih memeriksa si pelaku dan mengembangkan kasus tersebut.
"Kami masih dalami keterangan pelaku, termasuk kemungkinan TKP lain polsek jajaran Polrestabes Surabaya," jelasnya.
Namun, petugas menemukan sebuah barang bukti berupa benda aneh yang kuat diduga diyakini oleh pelaku sebagai jimat.
"Kami juga amankan sebuah benda, patut diduga jimat oleh pelaku," pungkasnya.
• Bawa Kabur Honda Beat Warga, Maling Tinggalkan Motor Lama Miliknya di Warung Kopi Berhari-Hari
