Amalan Sunnah

Kapan Waktu Membaca Doa Awal Tahun? Simak Aturan dan Bacaan Doa Awal Tahun, ada Amalan Sunnah

Pada tanggal 20 Agustus 2020, tepat dengan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1442 H. Umat Islam disunnahkan untuk membaca doa awal tahun

Editor: Aqwamit Torik
Shutterstock.com
Ilustrasi keluarga muslim yang beribadah bersama di rumah 

TRIBUNMADURA.COM - Pada tanggal 20 Agustus 2020, tepat dengan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1442 H.

Untuk menyambut Tahun Baru Islam, umat Islam disunnahkan untuk membaca doa awal tahun.

Lengkapi juga dengan amalan sunnah lainnya untuk mendapatkan keberkahan.

Tapi, kapan waktu yang tepat untuk membaca doa awal tahun?

Menjelang tahun baru, kita dianjurkan untuk membaca doa awal tahun pada waktu detik-detik memasuki hari pertama Muharram.

Waspada ada Tiga Zodiak yang Diprediksi Apes Minggu ini, Tiga Zodiak Lainnya Sedang Beruntung

Bacaan Doa Akhir Tahun Baru Islam Hari ini, Baca Juga Doa Awal Tahun, Sertakan Amalan Sunnahnya

Pintu Kamar Anak Tak Kunjung Dibuka Meski Diketuk Berkali-Kali, Saat Didobrak Orang Tua Tekejut

Pembacaan doa awal tahun dilakukan tiga kali.

 Kalimat atau bacaan doa awal tahun dapat dibaca setelah menunaikan sholat Magrib.

Karena kalender Hijriah berpatokan pada terbit dan terbenamnya matahari.

Bila matahari sudah tergelincir di ufuk barat maka hari telah berganti.

Berikut bacaan doa awal tahun:

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ اَللَّهُمَّ اَنْتَ اْلاَ بَدِيُّ الْقَدِيْمُ اْلاَوَّلُ وَعَلَى فَضْلِكَ الْعَظِيْمِ وَكَرَمِ جُوْدِكَ الْمُعَوَّلُ وَهَذَا عَامٌ جَدِيْدٌ قَدْ اَقْبَلَ اَسْأَلُكَ الْعِصْمَةَ فِيْهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَ
اَوْلِيَائِهِ وَالْعَوْنَ عَلَى هَذِهِ النَّفْسِ اْلاَمَّارَةِ بِالسُّوْءِ وَاْلاِشْتِغَالِ بِمَا يُقَرِّبُنِى اِلَيْكَ زُلْفَى يَاذَالْجَلاَلِ وَاْلاِكْرَامِ وَصَلَى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ

Bismillaahir-rahmaanir-rahiim.

Wa shallallaahu ‘alaa sayyidinaa Muhammadin wa ‘alaa ‘aalihi wa shahbihii wa sallam.

Allaahumma antal-abadiyyul-qadiimul-awwalu, wa ‘alaa fadhlikal-’azhimi wujuudikal-mu’awwali, wa haadza ‘aamun jadidun qad aqbala ilaina nas’alukal ‘ishmata fiihi minasy-syaithaani wa auliyaa’ihi wa junuudihi wal’auna ‘alaa haadzihin-nafsil-ammaarati bis-suu’i wal-isytighaala bimaa yuqarribuni ilaika zulfa yaa dzal-jalaali wal-ikram yaa arhamar-raahimin, wa sallallaahu ‘alaa sayyidina Muhammadin nabiyyil ummiyyi wa ‘alaa aalihi wa shahbihii wa sallam."

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved