Penemuan Mayat Dalam Mobil
BREAKING NEWS - Sesosok Mayat Ditemukan Dalam Mobil dalam Keadaan Mesin Menyala di Surabaya
Mobil berisi mayat itu berhenti di Jalan Polisi Istimewa Kota Surabaya dalam kondisi mesin menyala.
Penulis: Febrianto Ramadani | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Sesosok mayat ditemukan di dalam mobil nopol N 1106 YR, Selasa (25/8/2020).
Mobil berisi mayat itu berhenti di Jalan Polisi Istimewa, Kecamatan Tegalsari, Kota Surabaya.
Diketahui identitas mayat bernama Welly (52), asal Nginden Baratajaya, Kecamatan Gubeng.
• Dinkes Ponorogo Pastikan Pasien Sembuh Covid-19 Dipulangkan dalam Kondisi Sehat, Ungkap Kronologinya
• Lima Napi Lapas Klas IIB Mojokerto Positif Covid-19, Kini Jalani Isolasi di Ruangan Khusus Lapas
• Risma Klaim Covid-19 di Surabaya Lebih Terkendali, Singgung Angka Kesembuhan dan Kedisiplinan Warga
Kejadian ini sempat menjadi pusat perhatian pengendara yang melintas di Jalan Polisi Istimewa, sehingga menimbulkan kemacetan.
Beruntung, ada petugas kepolisian dan linmas yang mengalihkan kendaraan ke lajur putar balik.
Heru, saksi mata kejadian menuturkan, peristiwa tersebut bermula saat lampu lalu lintas di persimpangan jalan menunjukkan warna merah.
Kata dia, semua kendaraan mengurangi kecepatannya lalu berhenti.
"Ketika lampu menyala hijau, semua kendaraan jalan," ungkapnya di lokasi kejadian.
"Tapi ada mobil toyota kijang yang tidak bergerak, mesinnya masih menyala. Sempat diklakson sama para pengendara," sambung dia.
• Pemkab Sampang Luncurkan Program Sampang Smart Room Dalam Waktu Dekat, Ini Tujuan dan Kegunaannya
• Wisata Gunung Bromo Kembali Dibuka Akhir Agustus 2020, Simak Cara Pembelian dan Harga Tiketnya
Karena tidak ada respon, lanjut Heru, sebagian pengendara roda dua memutuskan turun dan mau mendorong mobil tersebut.
Awalnya, para pengendara beranggapan jika kendaraan itu mengalami gagal mesin.
"Ada satu orang yang mengintip dari luar lewat kaca mobil. Pas dilihat orangnya dalam kondisi lemas dan sudah terbujur kaku," ucap dia.
"Lalu coba digedor gedor pintu mobil," imbuhnya.
Karena dilanda kepanikan, beberapa orang memutuskan lapor ke pos polisi sekitar.
Sambil menunggu kedatangan petugas, mereka terus menggedor pintu mobil.