Berita Malang
Menyetir Dalam Kondisi Mabuk, Sopir Truk Tetes Tebu Tabrak Pengendara Motor di Blimbing Kota Malang
Sopir truk tetes tebu tabrak motor di Jalan Raden Tumenggung Suryo Kota Malang setelah mengemudi di bawah pengaruh minuman keras.
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Sopir truk tetes tebu tabrak motor di Jalan Raden Tumenggung Suryo, Kecamatan Blimbing, Kota Malang setelah mengemudi di bawah pengaruh minuman keras, Jumat (18/9/2020) malam
Kasubnit I Unit Laka Satlantas Polresta Malang Kota, Ipda Deddy Catur mengatakan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 18.15 WIB.
"Jadi saat itu truk Hino warna merah dengan nopol N 8705 UA berjalan dari arah utara ke selatan. Truk tersebut dikemudikan oleh Ali (61), warga Kecamatan Turen, Kabupaten Malang," ujarnya kepada TribunMadura.com, Sabtu (19/9/2020).
• Pondok Pesantren Al Izzah Kota Batu Sumbang Pasien Covid-19 Capai 31 Orang pada 18 September 2020
• Pemkot Surabaya Bakal Gelar Parade Kesenian dan Budaya Melalui Virtual, Tayang Perdana Malam Nanti
• Daftar Harga Motor Honda September 2020: Motor Matic, Bebek hingga Motor Sport Mulai Rp 16 Jutaan
Akibat sopir mengemudi di bawah pengaruh minuman keras, truk tiba-tiba menerobos rambu larangan melintas yang ada di Jalan Hamid Rusdi, Kecamatan Blimbing, Kota Malang.
"Karena melanggar rambu itulah, truk tersebut menabrak sepeda motor Supra X 125 nopol N 6087 B. Sepeda motor itu dikendarai oleh Suhariyono (40), warga Jalan Diponegoro, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang. Dan sepeda motor itu juga berjalan dari arah utara menuju ke selatan, tepat di samping truk tersebut," ungkapnya.
• Pandemi Covid-19, Kemenag Tuban Imbau Umat Islam Wajib Pakai Masker saat Salat Berjamaah di Masjid
• Jadwal Acara TV Sabtu 19 September 2020 Trans TV TRANS7 Net TV RCTI SCTV GTV Ada Film Train To Busan
• Bukan Dinda Hauw, Terkuak Mantan Pacar Rizky Billar yang Nikah Duluan: Sudah Lama Menjalin Hubungan
Beruntung dalam kejadian tersebut, pengendara sepeda motor dapat loncat menyelamatkan diri. Sehingga hanya sepeda motornya saja, yang mengalami kerusakan.
"Untuk korban jiwa tidak ada, hanya kerusakan material saja dari sepeda motor. Saat ini sopir truk masih kami mintai keterangan. Karena mengemudikan truk di bawah pengaruh minuman keras, dan tindakannya tersebut dapat membahayakan pengguna jalan lainnya," tandasnya.