Virus Corona di Tuban
Lagi, Dokter di Tuban Meninggal Dunia Karena Covid-19, Total Ada 4 Orang Tenaga Media yang Gugur
Seorang dokter di Kabupaten Tuban terpapar Covid-19 dan meninggal dunia, Kamis (1/10/2020), pagi.
Penulis: Mohammad Sudarsono | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM, TUBAN - Kabar duka kembali menyelimuti tenaga medis di Kabupaten Tuban.
Itu setelah seorang dokter di Kabupaten Tuban terpapar Covid-19 dan meninggal dunia, Kamis (1/10/2020), pagi.
Dokter yang meninggal dunia akibat Covid-19 tersebut diketahui bernama Devid Erfiyanto.
• Kenali Gejala Ringan, Sedang, hingga Berat Penderita Virus Corona, Waspada Jika Alami Sakit Kepala
• Dispertan Sampang Dapat Bantuan 5 Unit Hand Traktor, Tunggu BAST untuk Salurkan ke Kelompok Tani
• KPU Sebut Temuan Bawaslu Sumenep soal Data Pemilih Sementara Pilkada yang Bermasalah Tak Rinci
Sehari-harinya, almarhum bertugas di RSUD Dr Koesma Tuban.
Jubir Satgas Covid-19 Kabupaten Tuban, Endah Nurul Khomariyati membenarkan jika dokter tersebut meninggal karena Covid-19.
"Benar, meninggalnya Dr Devid hari ini," ujar Endah dikonfirmasi.
Perempuan yang juga sebagai Sekretaris Dinas Kesehatan setempat itu menjelaskan, ada faktor pemberat lainnya yang menyebabkan dokter tersebut meninggal, yaitu obesitas.
Dengan meninggalnya Dr Devid, maka jumlah tenaga medis yang tak tertolong karena terpapar covid-19 yaitu sudah 4 orang.
"Sudah 4 tenaga medis di Tuban yang meninggal, tentu kita turut berduka cita atas meninggalnya dr Devid," pungkasnya.(nok)
Gejala Corona
Virus corona biasanya akan memberikan reaksi berbeda-beda pada penderita.
• Mobil Daihatsu Ayla Terbakar di Jalan Akses Menuju Jembatan Suramadu, Begini Kondisi sang Pengemudi
• Cara Klaim Santunan Rp 15 Juta Ahli Waris Korban Meninggal Covid-19, Pastikan Sudah Lapor Dinsos
• Promo Superindo Selasa 8 September 2020, Diskon Harga 45 Persen hingga Produk Beli 2 Gratis 1
Umumnya, penderita virus corona akan mengalami gejala batuk hingga sesak napas.
Namun, ada juga penderita virus corona yang tidak memperlihatkan tanda-tanda tersebut.
Sementara itu, masa inkubasi rata-rata 5-6 hari dengan masa inkubasi terpanjang 14 hari.