Berita Surabaya
Unjuk Rasa Makin Rusuh, Massa Penolak Omnibus Law di Surabaya Bakar Water Barrier dan Pos Polisi
Massa demo kian anarkis. Mereka melakukan pembakaran pada pos polisi dan water barrier yang ada di depan Tunjungan Plaza Mall.
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Ratusan buruh dan mahasiswa yang menolak omnibus law di Surabaya masih bertahan sampai malam. Bahkan jumlah mereka semakin bertambah.
Pantauan di lokasi, massa saat ini terkonsentrasi tepat di depan Tunjungan Plaza di Jalan Basuki Rahmat.
Tak hanya terus menyerang polisi dengan lemparan batu, mereka juga membakar water barrier.
Mendapat lemparan tersebut, aparat kemudian memukul mundur dengan sejumlah tembakan gas air mata dan water cannon.
Massa kemudian mundur dan menumpahkan dengan membakar lagi barier semakin banyak.
• Geramnya Risma Lihat Fasilitas Rusak, 1 Pemuda Diduga Provokator: Aku Bangun Kota Ini Setengah Mati!
• Aksi Risma Naik Motor Bersihkan Bekas Kericuhan Demo Tolak Omnibus Law Cipta Kerja di Surabaya
• Aksi Demo Penolakan Omnibus Law UU Cipta Kerja di Kota Malang Diduga Ditunggangi Kelompok Lain
Pembakaran pada water barrier menimbulkan api pekat.
Tidak sampai di sana, massa yang kian anarkis juga melakukan pembakaran pada pos polisi yang ada di depan Tunjungan Plaza Mall.
Api tampak berkobar dan petugas masih berupaya melakukan pemadaman api di titik-titik yang menjadi amukan massa.
Tak jauh dari lokasi tersebut, tim jajaran Brimob Polda Jatim masih menembakkan gas air mata untuk membubarkan aksi anarkis.
Selain itu pihak kepolisian juga masih terus melakukan upaya pengejaran dan menciduk oknum demonstran yang diduga sebagai provokator perbuatan anarkis.
Oknum pelaku aksi anarkis yang berhasil diciduk digiring menuju Gedung Negara Grahadi untuk diamankan sebelum nantinya akan dibawa ke mabes Polda Jawa Timur.
• Download Lagu MP3 Suket Teki Didi Kempot, Lengkap dengan Chord Gitar, Lirik Lagu dan Video Klipnya
• Polisi Gagalkan Pengiriman 2.670 Minuman Keras ke Pamekasan, Ada 19 Jenis Merek Minuman yang Disita
• Ratusan Santri Gresik Terkonfirmasi Positif Covid-19, Dinas Kesehatan Diduga Sembunyikan Data Pasien
Tampak sudah lebih dari seratus peserta aksi anarkis yang diamankan oleh petugas kepolisian.
Lantaran kondisi masih belum kondusif, sejumlah arus lalu lintas dilakukan rekayasa pengalihan.
Jalan Basuki Rahmat ke arah Tunjungan Plaza ditutup. Arus lalu lintas dialihkan ke kiri melintasi Jalan Kombes Pol M Duriyat.
Selain itu, jalan Panglima Sudirman, Jalan Pemuda, Jalan Tunjungan, Jalan Yos Sudarso, dan Jalan Simpang Dukuh juga ditutup agar menghindari lalu lintas melintasi kawasan aksi. Penutupan jalan dilakukan hingga keadaan kondusif.