Berita Blitar
Dalam Satu Jam, 11 Orang Pelanggar Protokol Kesehatan Terjaring Razia Satgas Covid-19 Kota Blitar
Satgas Covid-19 Kota Blitar menindak sebanyak 11 orang pelanggar protokol kesehatan dalam satu jam.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM, BLITAR - Satgas Covid-19 Kota Blitar menggelar operasi yustisi pendisiplinan protokol kesehatan di kawasan Pasar Hewan Dimoro, Jumat (9/10/2020).
Dalam satu jam, Satgas Covid-19 Kota Blitar menindak sebanyak 11 orang pelanggar protokol kesehatan.
Dari 11 pelanggar itu, dua orang dikenai sanksi tindak pidana ringan (tipiring) dan sembilan orang hanya diberi sanksi teguran.
• Sutiaji Kecam Aksi Demo Anarkis di Depan Balai Kota Malang, Kami Daerah Dikira sama dengan Pusat
• Anggota DPRD Bojonegoro Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Kekerasan, Terancam Pidana 5 Tahun
• Tak hanya Surati Jokowi, Khofifah Janji Fasilitasi Buruh Dialog dengan Mahfud MD soal UU Cipta Kerja
Para pelanggar yang terjaring razia itu rata-rata tidak disiplin memakai masker.
Kapolres Blitar Kota, AKBP Leonard M Sinambela mengatakan, hasil evaluasi operasi yustisi selama dua pekan ini menunjukan hasil bagus terkait disiplin menerapkan protokol kesehatan di masyarakat.
Menurutnya, masyarakat mulai tertib menerapkan protokol kesehatan, khususnya terkait pemakaian masker.
Ia menilai, saat ini, masyarakat mulai disiplin memakai masker saat beraktivitas di luar rumah.
"Hasil Operasi Yustisi selama dua pekan ini meningkatkan kedisiplinan masyarakat menerapkan protokol kesehatan," kata Leonard.
Dikatakannya, memang masih ditemukan pelanggaran protokol kesehatan saat digelar Operasi Yustisi.
Tetapi, jenis pelanggaran protokol kesehatan tergolong pelanggaran ringan.
• 129 Orang Peserta Demo Ricuh di Balai Kota Malang Jalani Rapid Test, Dua di Antaranya Reaktif
• Ketua DPD Gerindra Jatim Soepriyatno Pernah Tolak Pilkada Digelar Tahun ini, Singgung soal Covid-19
"Masih ada pelanggaran, tapi pelanggaran ringan. Misalnya, mereka pakai masker tapi tidak tepat pemakaiannya," tutur dia.
"Mereka hanya diberi sanksi teguran saja. Kami sudah jarang menemukan pelanggar yang tidak pakai masker," ujarnya.
Menurutnya, meningkatnya kedisiplinan masyarakat menerapkan protokol kesehatan juga berdampak pada perkembangan jumlah kasus positif Covid-19 di Kota Blitar.
Dalam dua pekan ini, tidak ada penambahan kasus baru positif Covid-19 di Kota Blitar.
"Sekarang status Kota Blitar sudah masuk zona kuning penyebaran Covid-19," ungkap dia.
" Kalau kondisi kasusnya tetap stabil, status Kota Blitar segera berubah masuk zona hijau," katanya. (sha)