Sejarah Tepat pada 27 Oktober 1962, Perang Nuklir Berpotensi Perang Dunia 3 Berhasil Dihentikan

Vasili Alexandrovich Arkhipov, perwira senior kapal selam Soviet, pada 27 Oktober 1962 berhasil mencegah terjadinya perang nuklir.

Editor: Aqwamit Torik
Wikimedia Commons
Kapal selam Soviet B-59 di perairan Karibia 

TRIBUNMADURA.COM - Sejarah merupakan catatan yang terukir dari masa lalu.

Tepat pada 27 Oktober, di tahun 1962 perang nuklir pernah akan terjadi.

Namun, ada tokoh yang akhirnya berhasil mencegah perang tersebut.

Tentu hal ini mengubah takdir dunia di masa depan.

Vasili Alexandrovich Arkhipov, perwira senior kapal selam Soviet, pada 27 Oktober 1962 berhasil mencegah terjadinya perang nuklir.

Pada hari itu Vasili Alexandrovich Arkhipov berada di dalam kapal selam B-59 di dekat Kuba dan pada saat yang sama pasukan AS menjatuhkan bom laut yang tidak mematikan.

Pasukan AS melakukannya untuk mendesak kapal selam itu muncul ke permukaan, tetapi kru B-59 tidak menyadari tujuan AS dan berpikir bahwa perang dunia ketiga akan dimulai.

B-59 berencana menembakkan torpedo nuklirnya, tetapi dicegah oleh Vasili Alexandrovich Arkhipov yang menenangkan kapten kapal.

Torpedo tidak jadi dilepaskan.

Banyak yang meyakini perang nuklir akan dimulai dan takdir dunia akan menjadi jauh berbeda apabila torpedo nuklir itu dilepaskan.

Kapal selam Soviet B-59 di perairan Karibia
Kapal selam Soviet B-59 di perairan Karibia (Wikimedia Commons)

Krisis rudal Kuba

Setelah berkuasa di Kuba, Fidel Castro melakukan aliansi dengan Uni Soviet. Di bawah Castro, Kuba menjadi bergantung pada bantuan milter dan ekonomi Soviet.

Soviet memutuskan menempatkan rudal nuklirnya di Kuba agar bisa mencegah usaha invasi yang mungkin terjadi di masa depan.

Pada 14 Oktober pesawat U-2 milik AS mengambil beberapa gambar yang menunjukkan adanya pembangunan fasilitas rudal balistik nuklir berdaya jangkau menengah.

Rudal tersebut mampu mencapai bagian timur AS dalam beberapa menit apabila diluncurkan dari Kuba.

Halaman
123
Sumber: TribunnewsWiki
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved