Berita Surabaya

Sepuluh Kali Beraksi, 1 Jambret di Surabaya Ditangkap Polisi, ini Beberapa Lokasi yang Jadi Sasaran

Satu dari empat orang jambret atau bandit jalanan yang beraksi di wilayah Surabaya diringkus Unit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya.

Penulis: Firman Rachmanudin | Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM/FIRMAN RACHMANUDIN
Satu dari empat orang jambret atau bandit jalanan yang beraksi di wilayah Surabaya diringkus Unit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya. 

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Satu dari empat orang jambret atau bandit jalanan yang beraksi di wilayah Surabaya diringkus Unit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya.

Dari informasi yang dihimpun TribunMadura.com, empat penjambret yang beraksi di 10 lokasi berbeda tersebut ditangkap di di lampu merah japan Veteran Gresik.

Namun tiga bandit lainnya masih berstatus DPO (Daftar Pencarian Orang).

Baca juga: Dukungan Terus Mengalir, Barikade Gus Dur Ingin Ipuk-Sugirah Teruskan Kemajuan Banyuwangi

Baca juga: Kota Malang Berubah Status Jadi Zona Oranye Covid-19, Polresta Malang Kota: Berkat Operasi Yustisi

Baca juga: 5 DJ yang Tampil Adem saat Berhijab, Termasuk Nathalie Holscher dan Katty Butterfly, Lihat Pesonanya

Satu bandit mendapat 'hadiah' timah panas di kaki karena mencoba kabur.

Bandit bernama Veriel Oktavianto (20) warga Tambak Asri Tanjung III Surabaya itu akhirnya menyerah.

"Tersangka ini justru mencoba kabur setelah tahu didekati oleh anggota opsnal kami. Saat diperingati,tersangka tidak menggubris dan malah meneriaki anggota dengan kalimat tidak pantas sambil berlari," kata Kanit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya, Iptu Agung Kurnia Putra, Sabtu (31/10/2020).

Iptu Agung Kurnia Putra melanjutkan, Veriel Oktavianto merupakan DPO polisi atas sejumlah kasus penjambretan di Surabaya.

"Menarik paksa tas korban. Sasarannya perempuan pakai tas selempang berkendara di jalan sepi," tambahnya.

Adapun sepuluh lokasi yang disasar keempat jambret di Surabaya adalah Jalan Demak, Jalan Kalianak Barat, Jalan Tambak Asri, Jalan Bangun Rejo, dan Jalan Purwodadi Utara.

"Aksinya kebanyakan di jalan Surabaya Utara. Namun kadang juga beraksi di wikayah Surabaya pusat dan selatan," tandasnya.

Baca juga: KPU Kabupaten Sumenep Tetap Gelar Simulasi Pilkada 2020 Meski Pandemi Covid-19 Belum Turun

Baca juga: Megawati Pertanyakan Sumbangsih Milenial, Cabup Trenggalek: Wejangan Perjuangan dari Seorang Ibu

Baca juga: Inilah Cara Mengajukan Sanggahan Hasil Akhir Seleksi CPNS 2019, Segera Cek dan Login sscn.bkn.go.id

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved