Tak Boleh Makan Pedas Saat Menstruasi Mitos atau Fakta? Simak Penjelasan dari Ahli Gizi

Datang bulan atau menstruasi merupakan hal yang selalu dialami wanita setiap bulannya. Namun, ada banyak mitos yang meliputi menstruasi

Editor: Aqwamit Torik
Shutterstock
ilustrasi 

TRIBUNMADURA.COM - Datang bulan atau menstruasi merupakan hal yang selalu dialami wanita setiap bulannya.

Namun, ada banyak mitos yang meliputi menstruasi dari jaman dahulu.

Mulai dari kebiasaan hingga asupan makanan.

Mitos yang beredar adalah soal pantangan makanan pedas saat menstruasi.

Lalu, apakah anjuran kesehatan tersebut tepat atau hanya mitos?

Baca juga: Promo JSM Indomaret 13 - 15 November, Turun Harga Minyak Goreng, Beras Hingga Promo Tebus Murah

Baca juga: Promo JSM Alfamart Hari Jumat 13 November 2020, Promo Kebutuhan Rumah Tangga hingga Beli 2 Gratis 2

Baca juga: Tak Gentar, Nikita Mirzani Justru Tantang Ustaz Maaher At-Thuwalibi soal Ancamannya: Gue Tambahin

Ahli gizi Beta Sindiana, S.gz mengatakan, makanan yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi ketika menstruasi sebetulnya kembali lagi pada kondisi masing-masing orang.

Beberapa orang, misalnya, kerap merasakan sensasi panas di tubuh atau merasakan kembung, sehingga makan makanan pedas hanya akan menambah ketidaknyamanan yang dirasakan.

"Lama-lama kita akan paham polanya, kalau sedang menstruasi makan ini itu jadi enggak nyaman, atau jadi kembung, gampang berkeringat."

"Jadi sebenarnya ini kembali ke masing-masing orang," katanya dalam virtual launching Charm Microsite, Kamis (12/11/2020).

Namun, Beta menggarisbawahi bahwa ketika menstruasi seseorang harus menghindari makanan tinggi gula dan garam.

Asupan gula yang terlalu tinggi dapat menyebabkan lonjakan gula darah yang diikuti sugar crash atau kondisi gula darah yang naik lalu turun dengan sangat cepat.

Kondisi ini bisa mengakibatkan suasana hati menjadi lebih buruk.

Sementara asupam garam yang terlalu tinggi akan menyebabkan retensi cairan di tubuh, kembung, hingga perut yang menjadi keras.

Jika memang benar-benar ingin makan makanan manis, Beta menyarankan untuk mengonsumsi buah-buahan.

Sedangkan jika sangat ingin makan makanan asin, ia menyarankan untuk mencari sumber protein.

"Mending sekalian makan yang benar, nasi pakai lauk dan sayur, daripada ngemil makanan yang kadar gula dan garamnya tinggi," ungkap Beta.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Makanan Pedas Harus Dihindari saat Menstruasi, Mitos atau Fakta?"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved