Bobby Nasution Unggul di Pilkada Medan Versi Quick Count, Akhyar: Banyak Invisible Hand Ikut Bermain

Suami Kahiyang Ayu ini berpasangan dengan Aulia Rachman untuk memperebutkan kursi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan periode 2020-2025 mendatang.

Dalam Pilkada Medan 2020, Bobby - Aulia bersaing dengan calon pertahana Akhyar Nasution dan Salman Alfarisi.

Perolehan suara hasil akhir hitung cepat keduanya pun bersaing sengit dan tidak jauh berbeda.

Menurut lembaga survei Charta Politika, Akhyar Nasution - Salman Alfarisi memperoleh 44,71 persen.

Baca juga: Sejumlah Peserta Calon Bintara Polri Mengikuti Penandatanganan Pakta Integritas & Pengambilan Sumpah

Baca juga: Analisa Peniliti LSI Denny JA Soal Efektifitas Mesin Politik Ketiga Paslon Pilkada Malang 2020

Baca juga: Bawaslu soal Pilkada Sumenep 2020: 2 TPS Berpotensi Gelar Pemungutan Suara Ulang

Sementara, pasangan Bobby Nasution - Aulia Rachman mendapat 55,29 persen.

Meski perolehan suaranya lebih unggul, Bobby mengaku masih menunggu hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Ya ini quick count, yang tetap kita tunggu ini adalah perhitungan resmi dari KPU."

"Quick count tadi kan kita lihat banyak dari beberapa lembaga seperti yang dilakukan memang hasilnya tak berbeda jauh."

"Mudah-mudahan gambaran dari apa yang dihasilkan tapi kita tunggu hasil resmi dari KPU," kata Bobby dalam tayangan Kompas TV, Kamis (10/12/2020).

Baca juga: HASIL PILKADA JAWA TIMUR 2020: Update Real Count KPU, Surabaya, Malang, Kediri hingga Sumenep

Baca juga: Banjir di Kawasan Pasar Blega Belum Surut, Polres Bangkalan Alihkan Semua Kendaraan ke Jalur Pantura

Baca juga: Profil dan Biodata Calon Wakil Wali Kota Surabaya Pilkada 2020 Mujiaman: Karier, Pendidikan & Partai

Tanggapan Akhyar soal kemenangan Bobby

Sementara, sang rival Akhyar Nasution - Salman Alfarisi turut buka suara mengenai hasil hitung cepat di Pilkada Kota Medan.

Akhyar Nasution mengatakan, ada peran dari tangan tak terlihat atau invisible hand yang bermain di Pilkada Kota Medan.

Hal itu ia sampaikan saat menggelar konferensi pers terkait hasil hitung cepat Pilkada Kota Medan, Kamis (10/12/2020).

"Banyak invisible hand yang ikut bermain, kami juga tidak dapat menyatakan secara eksplisit," kata Akhyar, dikutip dari Tribun Medan.

Menurut Akhyar, peran invisible hand ini sangat kuat dan berpengaruh di Pilkada Kota Medan.

Untuk itu, ia berterimakasih kepada para pendukung yang sudah memperjuangkan Akhyar-Salman.

"Kami dapat merasakan invisible hand itu sangat berpengaruh, sangat penuh bermain di dalam Pilkada Kota Medan ini."

"Untuk itu sekali lagi kepada seluruh relawan dengan semangat tinggi, heroik, ingin memperjuangkan Akhyar-Salman."

"Tapi ternyata perjuangan kita hanya sebatas 48 persen," kata Akhyar.

Selain itu, Ia juga mengapresiasi para relawan yang tetap berjuang di tengah keterbatasan logistik yang dialami timnya.

"Kami berjuang dengan keterbatasan logistik. Untuk itu kami memohon maaf kepada para relawan jika harus mempersiapkan sendiri logistiknya."

Baca juga: Real Count KPU Pilkada Surabaya: Eri Cahyadi-Armuji 57,4 Persen, Machfud Arifin-Mujiaman 42,6 Persen

Baca juga: Real Count KPU Hasil Pilkada Sumenep 2020 Pukul 13.49 WIB: Achmad Fauzi 52,2%, Fattah Jasin 47,8%

"Kami sangat berterima kasih atas bantuan semuanya semoga ini menjadi amal bagi kita semua, amal jariyah bagi kita," tuturnya.

Baginya, bantuan tersebut merupakan perjuangan yang luar biasa.

Sebab, dengan segala keterbatasan, pihaknya bisa meraup suara hampir 50 persen dari total pemilih.

"Ini sebuah perjuangan yang sangat luar biasa. Kita berjuang dengan keterbatasan yang sangat luar biasa."

"Untuk itu sekali lagi Akhyar-Salman mengucapkan banyak terima kasih."

"Dan kami memohon maaf jika ada perkataan atau sikap kami yang kurang berkenan," ujarnya.

Sebelumnya, Plt Ketua DPD PKS Kota Medan Amsal Nasution menyampaikan hasil perhitungan suara yang dilakukan oleh tim internal.

"Kita sudah mengkoordinir suara telah bekerja sampai di tahapan ini."

"Hasil konsolidasi data kita bersama tim AMAN kita peroleh suara sebanyak 48 persen."

"Dengan partisipasi pemilih 47 persen dari 1,6 juta DPT yang ada," ujar Amsal.

Diketahui, rekapitulasi KPU dalam hasil Pilkada Kota Medan masih terus dihitung.

Hingga Kamis (10/12/2020) pukul 15.30, perolehan suara hasil resmi dengan hasil hitung cepat tidak jauh berbeda.

Bobby Nasution - Aulia Rachman masih unggul dalam perolehan suara di Pilkada Medan dengan 52,4 persen.

Sementara, calon petahana Akhyar Nasution - Salman Alfarisi hanya meraih 47,6 persen.

(Tribunnews.com/Maliana, TribunMedan.com/Rechtin Hani Ritonga)