Gibran Rakabuming Diduga Terseret Korupsi Bansos Covid-19, Putra Jokowi: Tangkap Saja Jika Ada Bukti
Publik tengah digegerkan dengan beredarnya isu yang menyebut Gibran Rakabuming Raka, putra sulung Jokowi diduga terseret kasus korupsi bantuan sosial.
"Ya kenal, tapi tidak pernah bertemu," ujarnya.
Saat ditanya apakah sudah menghubungi sang ayah, Presiden Joko Widodo (Jokowi), terkait pemberitaan mengenai dirinya, Gibran menjawab akan menyelesaikannya sendiri.
"Nanti malam aja. Masalah gini ini saya selesaikan sendiri saja," ucapnya.
Ketika mendengar pemberitaan yang mengatakan ia terlibat korupsi bansos Covid-19, Gibran mengaku menyesalkan hal tersebut bisa terjadi.
Pasalnya, kata Gibran, ia tidak pernah ikut campur masalah proyek bansos di Kementerian Sosial.
"Saya tidak pernah ikut-ikut soal gituan. Kalau saya mau korupsi, kenapa baru sekarang, kenapa gak dari dulu."
"Kalau mau proyek ya yang lebih gede. Ada proyek PLN, jalan tol, dan lain-lain," bebernya.
Dilansir Tribun Solo, Corporate Communication Head Sritex, Joy Citradewi, sebelumnya mengungkapkan tak ada komunikasi dengan Gibran Rakabuming Raka.

Namun, ia tak tahu pasti siapa yang merekomendasikan Kemensos untuk memesan goodie bag bansos Covid-19 di Sritex.
"Info dari marketing kami, di-approach oleh Kemensos. Apakah approach tersebut atas rekomendasi orang lain, kami tidak tahu"
"Dan kami juga tidak ada komunikasi apapun mengenai ini dengan Gibran," ungkap Joy.
Joy mengatakan, Kemensos memesan goodie bag pada pihaknya dalam kondisi mendesak.
Meski begitu, ia tidak bisa membeberkan perihal nilai nominal pemesanan goodie bag untuk tas bansos.
Pasalnya, ada perjanjian proyek tersebut bersifat rahasia dalam kontrak dengan perwakilan Kemensos.