Berita Internasional
Konon ada Mitos Pisau Kukri Pasukan Gurkha Haus Darah Jika Dicabut dari Sarungnya, Simak Faktanya
Berbicara soal pasukan Gurkha, tak lepas dari pisau Kukri. Banyak mitos mengenai pasukan Gurkha dengan pisau Kukrinya.
Ada banyak pisau yang terkenal dan kukri adalah salah satunya, menjadi alat propaganda untuk Inggris selama perang.
Inggris telah lama menggunakan Gurkha dan pisau kukri mereka dalam berbagai bentuk propaganda, tapi cara mereka menggunakannya untuk melawan Argentina sebelum pertempuran Falklands di tahun 1982 adalah cara yang klasik.
Foto Gurkha mengasah kukri menyebarkan ketakutan bagi banyak prajurit Argentina seiring dengan mitos jika Gurkha harus merasakan darah setiap kali kukri dicabut dari sarungnya.
Namun mitos tersebut rupanya tidak benar, dan itu hanya cara untuk menakut-nakuti orang-orang saja.
Kukri juga menjadi logo bagi para Gurkha, entah mereka bertugas di militer Nepal, Inggris, India, atau Sinapura.
Logo, bendera, dan berbagai warna yang dipakai oleh berbagai pasukan dengan tentara Gurkha memiliki kukri di dalamnya.
Mengenai pisau kukri sendiri, pisau itu terbuat dari baja kualitas premium, gagang dari kayu keras, logam atau tanduk binatang, sedangkan sarungnya dari kayu dan kulit binatang.
Kukri dibuat selama 1 minggu, melibatkan pandai besi yang sangat terampil, dan panjangnya rata-rata 14-16 inci.
Ada dua pisau kecil di bagian atas sarungnya, satu tumpul (Chakmak) sedangkan lainnya tajam (Karda).
Pisau tumpul digunakan untuk menyalakan api dengan batu api, sedangkan pisau tajam digunakan untuk pisau serbaguna.
Pada bilah terdapat takik yang bertujuan menghentikan darah agar tidak tumpah di gagang dan mencegah pegangan menjadi licin selama pertempuran.