Ada yang Ditutupi Negara, Inilah Kronologi Meninggalnya Orang Pertama yang Disuntik Vaksin Covid-19
Sengaja ada yang ditutupi negara, inilah kronologi meninggalnya orang pertama yang disuntik vaksin Covid-19 atau vaksin virus corona.
TRIBUNMADURA.COM - Inilah cerita seorang pria jadi orang pertama penerima vaksin Covid-19 kini menjadi sorotan.
Pria itu menjadi orang pertama yang disuntik vaksin Covid-19 atau vaksin virus corona.
Tetapi rupanya di balik kejadian tersebut, ada hal-hal lain yang coba ditutupi oleh negara.
Satu di antaranya terkait penjabaran efek yang dialami oleh pria meninggal setelah suntik vaksin Covid-19.
Mari kita simak cerita selengkapnya.
Baca juga: Daftar Wilayah Jawa Timur yang Masuk Zona Risiko Tinggi Penyebaran Covid-19, Mojokerto hingga Malang
Baca juga: Simak Cara Mengecek Daftar Penerima Vaksin Covid-19 Gratis Tahap Pertama, Cek Lewat Online
Baca juga: Bersyukurnya Sirajuddin Mahmud Sabang, Suami Zaskia Gotik Punya Istri yang Sabar: Makasih ya Sayang
Dikutip TribunJatim.com (Grup TribunMadura.com ) dari Intisari, seorang pria meninggal dunia seminggu setelah menjadi orang pertama yang disuntik vaksin Covid-19.
Ada beberapa negara yang berlomba-lomba mengembangkan vaksin.
Negara-negara Eropa terutama Jerman pun tidak absen dalam hal ini.
Calon vaksin terkuat mereka adalah Pfizer / BioNTech, yang kemudian didistribusikan ke negara Eropa lain.
Tak terkecuali ditransfer ke Swiss.
vaksin Covid-19
vaksin virus corona
Jerman
Swiss
Pfizer
Jadwal acara RCTI
TribunMadura.com
berita Tribun Madura hari ini
meninggal karena vaksin Covid-19
Sosok Yuni Lailatul Fitriyah, Istri Almarhum Mantan Wakil Bupati Pamekasan Bakal Nyaleg dari PBB |
![]() |
---|
Bocil di Madura Jadi Calon Kepala Desa, Dapat Nomor Urut 2 Bersanding dengan Pesaing, Videonya Viral |
![]() |
---|
Pengemis Dirazia, Ngaku Berangkat Mengemis Hanya untuk Hiburan, Bikin Satpol PP Jengkel |
![]() |
---|
DPD PAN Pamekasan Optimis Dapat 5 Kursi pada Pileg 2024, Heru Nyatakan Siap Tarungkan Caleg Muda |
![]() |
---|
Warga Binaan Rutan Kelas IIB Sumenep Ikuti Pendidikan Kesehatan Paket C: Hak Edukasi WBP |
![]() |
---|