Berita Malang
Tanggapan Sutiaji atas Insiden Jenazah Pasien Covid-19 di Malang Tertukar, Datangi Korbannya di RS
Wali Kota Malang menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas kejadian jenazah pasien Covid-19 tertukar.
Penulis: Mohammad Rifky Edgar | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Reporter: Rifky Edgar | Editor: Ayu Mufidah KS
TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Wali Kota Malang, Sutiaji menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas kejadian jenazah pasien Covid-19 tertukar ketika akan dimakamkan di TPU Kasin Kota Malang.
Sutiaji mengaku, akan menjadikan kejadian ini sebagai bahan evaluasi akan tidak terjadi lagi di kemudian hari.
"Kami harap masyarakat dapat memaklumi bahwa kerja anggota PSC 119 selama masa pandemi ini cukup berat," kata Sutiaji, Jumat (29/1).
Baca juga: Tragedi Berdarah di Malang, Ayah dan Anak Tewas usai Terlibat Carok, 2 Korban Tergeletak di Jalanan
Baca juga: Penjahat Kelamin asal Malang Rayu Remaja 15 Tahun, Belikan Kamus Bahasa Korea Lalu Lecehkan Korban
"Mereka pasti kelelahan, mengingat jam kerja mereka bisa sampai tengah malam atau bahkan dini hari," ucapnya.
Sutiaji turut prihatin dengan kejadian kekerasan yang menyebabkan satu petugas PSC 119 Dinas Kesehatan Kota Malang berinisial A yang pingsan akibat dipukul keluarga jenazah.
Menurutnya, hal tersebut seharusnya tidak perlu terjadi dan bisa diselesaikan secara baik-baik.
"Saya menyayangkan terjadinya pemukulan ini. Harusnya masyarakat tidak main hakim sendiri," ucap Sutiaji saat menjenguk petugas.
Saat ini, keluarga anggota PSC yang mengalami gegar otak ringan tersebut berencana akan menempuh jalur hukum atas upaya pemukulan tersebut.
Sutiaji pun menanggapi hal tersebut secara bijak dan akan mengikuti semua prosedur hukum yang berlaku.
Baca juga: Alami Depresi, Warga Kediri Ditolak Tetangga saat Dipulangkan ke Rumahnya, Disebut Buat Warga Resah
"Kami harap ini akan menjadi pelajaran bagi kita semua agar ke depannya hal serupa tidak terulang lagi," tandasnya.
Berita sebelumnya, jenazah pasien Covid-19 di Kota Malang diketahui tertukar saat akan disemayamkan, di TPU Kasin, Kamis (28/1/2021)
Insiden jenazah pasien Covid-19 tertukar itu pun mengundang amarah keluarga.
Satu orang petugas PSC 119 Dinas Kesehatan harus dirawat di rumah sakit usai mendapatkan bogem mentah dari keluarga jenazah.
Akibat kejadian tersebut, keluarga jenazah inisial MNH (21) dan DBO (24) harus diamankan oleh petugas kepolisian setelah keduanya dilaporkan.
Baca juga: Keluarga Kaget Wajah Jenazah di Peti Berbeda dari Foto, Ternyata Jenazah TKI asal Jember Tertukar