Berita Sidoarjo
Penyekatan di Sidoarjo selama Libur Imlek 2021, Warga Luar Kota Dirapid Test Antigen, Ini Lokasinya
Penyekatan dilakukan di sejumlah wilayah di Kabupaten Sidoarjo selama libur Imlek.
Penulis: M Taufik | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM, SIDAROJO – Ada penyekatan sejumlah wilayah di Kabupaten Sidoarjo selama libur Imlek, mulai 12 – 14 Februari 2021.
Nantinya, petugas yang berjaga akan menyiapkan rapid test antigen yang bakal dilakukan secara acak untuk warga yang melintas.
Penyekatan di Sidoarjo bakal dilakukan di sejumlah titik perbatasan, di antaranya di Jalan Waru, Jalan Pondok Tjandra, Jalan Krian, Jalan Porong, dan Prambon.
• Pedagang Pasar Tradisional Masuk Daftar Penerima Vaksinasi Covid-19 Tahap Dua di Jawa Timur
• Kapolres Pamekasan Ikut Vaksinasi Covid-19 Tahap 2, Ajak Masyarakat Tak Takut Dapat Giliran Vaksin
• PPKM Mikro di Kabupaten Bangkalan, Empat Kecamatan Jadi Fokus Utama, Kamal Termasuk
“Warga luar kota yang masuk Sidoarjo akan dicek suhu badan dan diperiksa identitasnya," kata Pj Bupati Sidoarjo Hudiyono, Rabu (10/2/2021).
"Jika tidak bisa menunjukkan surat keterangan sehat akan dilakukan rapid antigen di tempat,” sambung dia.
Menurut dia, Satgas penanganan covid-19 Sidoarjo sudah menyiapkan antisipasi jika ada warga luar kota yang reaktif dari hasil pemeriksaan rapid test antigen.
Warga luar kota yang reaktif rapid test antigen diminta melakukan isolasi mandiri di tempat yang sudah disediakan.
Selama pelaksanaan PPKM mikro ini, Satgas Covid-19 Sidoarjo sudah menyiapkan 1.000 rapid test antigen.
Dinas kesehatan akan melakukan 3T (Tracing, testing dan treatment) kepada warga yang tinggal di kawasan PPKM mikro dan warga dari luar kota yang masuk ke Sidoarjo tanpa bisa menunjukkan surat keterangan sehat bebas covid.
• Waspada Fenomena Pasien Covid-19 Isolasi Mandiri di Hotel dan Apartemen, Pelaku Dapat Dikenai Denda
• Lulusan SD Disetubuhi Pria Beristri Berkali-Kali, Dijual ke Pelanggan hingga Hamil di Luar Nikah
Ia berharap, masyarakat bisa menyadari pemberlakukan penyekatan jalan selama libur Imlek ini.
Karena upaya itu ditempuh sebagai antisipasi yang dalam menekan terhadap penyebaran covid-19 di Kota Delta.
Hal serupa disampaikan Kapolrsta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji.
Tiga hari selama libur imlek, petugas kepolisian bersama TNI, Satpol PP, dan instansi terkait bakal masih melakukan pemeriksaan di pintu-pintu masuk wilayah Sidoarjo.
“Jika tidak ada keperluan mendesak, sebaiknya tidak bepergian," kata Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Sumardji.
"Petugas akan melakukan pemeriksaan terhadap semua yang lalu lalang. Dicek kesehatannya, dan dilakukan tes antigen jika tidak membawa surat sehat,” sambung dia.
Selama berlangsungnya PPKM jilid III atau PPKM Mikro ini, petugas gabungan dari TNI-Polri dan satpol PP juga bakal memaksimalkan operasi yustisi.
Supaya penerapan protokol kesehatan benar-benar berjalan dengan baik. Karena upaya itu yang paling efektif mencegah penebaran covid-19.
Selama PPKM berlangsung, Sidoarjo menebutkan terjadi penurunan angka covid-19. S
ebelum PPKM jumlah kamar yang terisi mencapai 91 persen, kemudian setelah PPKM menurun menjadi 60 persen.
BOR ICU covid semula 87 persen sebelum PPKM sekarang sudah turun menjadi 67 persen.
Di Sidoarjo, kasus konfirmasi baru harian dari 24-53 orang per hari sebelum PPKM, sekarang juga disebut-sebut mengalami penurunan, menjadi rata-rata 1 orang per hari.
ROT (rate of transmission) atau tingkat penyebaran turun dari 1,03 persen menjadi 0.96 persen. (ufi)