Virus Corona di Ponorogo

Sudah Divaksin Covid-19, Tenaga Kesehatan di Ponorogo Malah Positif Corona, Ini Penjelasan Dinkes

Tenaga kesehatan di Kabupaten Ponorogo positif Covid-19 setelah mengikuti vaksinasi Covid-19 dosis pertama.

Penulis: Sofyan Candra Arif Sakti | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/HABIBUR ROHMAN
ilustrasi - tenaga kesehatan mengikuti Vaksinasi Covid-19 secara serentak 

Reporter: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Ayu Mufidah KS

TRIBUNMADURA.COM, PONOROGO - Sebanyak 15 tenaga kesehatan di Kabupaten Ponorogo yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Padahal, 10 tenaga kesehatan di antaranya telah mengikuti vaksinasi Covid-19 dosis pertama di Kabupaten Ponorogo.

Sedangkan 5 tenaga kesehatan lainnya merupakan staf Dinkes Ponorogo, namun beberapa di antaranya belum mengikuti vaksinasi Covid-19.

Satu Kampung di Kabupaten Ponorogo Ditutup, Ada 2 Pasien Covid-19 dan 10 Orang Lainnya Kontak Erat

Gubernur Jatim Khofifah Larang ASN Pergi ke Luar Kota Selama Libur Imlek 12 - 14 Februari 2021

Driver Ojek Online hingga Guru Masuk Daftar Penerima Vaksin Covid-19 Tahap Kedua di Kota Malang

Kepala Dinkes Ponorogo, Rahayu Kusdarini menyebutkan, vaksinasi Covid-19 dosis pertama dilakukan mulai tanggal 27 Januari di Pendopo Kabupaten dan Kantor Dinkes.

Sedangkan di fasilitas kesehatan (Faskes) termasuk puskemas se Ponorogo, baru dimulai tanggal 28 dan 29 Januari.

"Nakes kami di Dinkes maupun Puskesmas ada yang terpapar," kata dia, Kamis (11/2/2021).

"Ketahuan terpaparnya tanggal 1 Februari ketika ada Nakes yang bergejala dan dilakukan tes swab ternyata hasilnya positif," ucap Irin, sapaan akrabnya.

Irin menduga, para nakes tersebut terpapar Covid-19 sebelum mengikuti vaksinasi, karena biasanya pasien Covid-19 merasakan gejala setelah lima hari tertular.

Setelah diketahui ada nakes yang terpapar Covid-19, Satgas Penanganan Covid-19 langsung melakukan tracing dan testing.

Kabupaten Trenggalek Masuk Zona Oranye, Seluruh Pasar Hewan Kembali Dibuka setelah 8 Hari Ditutup

Surabaya Kembali Berlakukan e-Tilang, Biaya Denda Ditagihkan ke Pajak atau Perpanjangan STNK

"Puskemas Ponorogo Selatan sempat menghentikan pelayanan selama dua hari, yaitu Senin dan Selasa (8-9/2/2021) sambil nunggu hasil swab," kata Irin.

Begitu hasil swab keluar dan diketahui banyak nakes yang negatif saat ini pelayanan di Puskemas Ponorogo Selatan sudah berjalan kembali.

Satu Kampung Ditutup

Satu kampung di Desa Trisono, Kecamatan Babadan, Kabupaten Ponorogo, dilockdown.

Satu kampung di Kabupaten Ponorogo itu dilockdown setelah dua warganya positif Covid-19.

Dari dua pasien Covid-19 tersebut, seorang di antaranya telah meninggal dunia dan seorang lainnya menjalani perawatan.

Sekretaris Desa Trisono, Dina Pangesti menyebutkan, pasien Covid-19 yang sedang menjalani perawatan tersebut merupakan seorang tenaga kesehatan.

Penutupan kampung di Desa Trisono, Kecamatan Babadan, Kabupaten Ponorogo, Rabu (10/2/2021).
Penutupan kampung di Desa Trisono, Kecamatan Babadan, Kabupaten Ponorogo, Rabu (10/2/2021). (TRIBUNMADURA.COM/SOFYAN CANDRA ARIF SAKTI)

"Ada 10 orang dalam satu keluaga yang kontak erat dan telah dilakukan tes swab," ucap Diana, Rabu (10/2/2021).

Dari jumlah tersebut 9 orang masih menunggu hasil swab.

Sedangkan delapan orang menjalani isolasi mandiri di rumah dan satu orang menjalani perawatan di rumah sakit.

"1 orang lainnya hasil swabnya sudah keluar dan hasilnya negatif," lanjutnya.

Keluarga tersebut terdiri dari 4 KK yang tinggal di 3 rumah.

Karantina wilayah ini dilakukan sejak Senin (8/2/2021).

"Kita bantu vitamin dan bingkisan selama isolasi mandiri," ucapnya.

Warga sekitar keluarga tersebut juga menunjukkan empatinya dengan menyumbang permakanan.

Bahkan warga juga menggelar tahlilan untuk mendoakan pasien yang telah meninggal dunia menggunakan dana patungan dari warga.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved