Berita Sumenep
Bupati Sumenep Achmad Fauzi Punya Jurus Jitu Berantas Narkoba, Bangun Pondok Narkoba untuk Pemakai
Bupati Sumenep Achmad Fauzi bertekad memberantas narkoba di wilayah Kabupaten Sumenep, Madura.
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Reporter : Yusron Naufal Putra | Editor: Ayu Mufidah KS
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Bupati Sumenep, Achmad Fauzi membeberkan jurus jitu untuk pemberantasan narkoba di wilayah Kabupaten Sumenep, Madura.
Komitmen untuk pemberantasan penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Sumenep disampaikan Achmad Fauzi seusai dilantik oleh Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa.
"Pertama menyasar anak-anak SMP dan SMA. Jadi mereka apabila kena persoalan narkoba kita siapkan Pondok Narkoba," kata Achmad Fauzi di Gedung Negara Grahadi, Jumat (26/2/2021).
Baca juga: Berkah Pedagang Bunga di Sumenep Jelang Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati, Kini Kebanjiran Order
Baca juga: Pelantikan 17 Kepala Daerah Terpilih di Jawa Timur Dibagi Jadi 3 Sesi, Kabupaten Sumenep Ikut Sesi 1
Baca juga: Jadi Tontonan Pribadi, Pemuda Jember Dibayar Kakek Agar Setubuhi Cucunya, Orangtua Lapor Polisi
Pondok Narkoba yang dimaksud Achmad Fauzi adalah menggandeng dan bekerja sama dengan pondok pesantren.
Tujuannya, kata Achmad Fauzi, yaitu melakukan rehabilitasi sembari terus memperhatikan pendidikan mereka.
Achmad Fauzi mengaku, tak ingin mereka sampai putus sekolah.
"Tetap kita pondokan agar mereka terus belajar, direhabilitasi di pondok tersebut," ujar Fauzi yang dilantik bersama Dewi Khalifah itu.
Achmad Fauzi bersama Dewi Khalifah dilantik di Gedung Negara Grahadi, pada sesi pertama pelantikan.
Sekitar pukul 09.00 WIB, keduanya bersama dengan lima kepala daerah lain mengucap sumpah jabatan dan dilantik oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.
Secara rinci daerah yang dilantik pada sesi pertama tersebut, yaitu Kabupaten Trenggalek, Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Situbondo, Kabupaten Ngawi, Kabupaten Sumenep dan Kabupaten Banyuwangi.
Baca juga: Kresek Merah di DAM Undang Kecurigaan, Petani Syok saat Tahu Isinya, Ada Mayat Bayi dan Plasenta
Baca juga: Ketua DPD RI La Nyalla Mattaliti Kunjungi Pamekasan, Baddrut Tamam Paparkan 5 Program Prioritasnya
Baca juga: Program Bantuan Sosial Tunai BST di Kota Blitar Cair hingga April 2021, Begini Kata Dinas Sosial