Virus Corona di Madiun

UPDATE CORONA 7 Maret 2021, 20 Konfirmasi Covid-19, Wali Kota Madiun Imbau Warga Patuhi Prokes 

Meski vaksin Covid-19 sudah ada, warga Kota Madiun hendaknya tetap mematuhi protokol kesehatan. Sebab, tambahan kasus konfirmasi kembali tinggi.

Penulis: Rahadian Bagus | Editor: Elma Gloria Stevani
Freepik
ILUSTRASI Berita tentang asal-usul wabah Covid-19 atau virus Corona. 

Kasus nomor 1.594 berinisial DF berjenis kelamin perempuan berusia 35 tahun. Kasus nomor 1.595 berinisial BJ berjenis kelamin perempuan berusia 16 tahun. 

Keduanya warga Kelurahan Rejomulyo dan berstatus suspek sebelumnya. DF dan BJ menjalani isolasi mandiri di rumah.

Kasus nomor 1.596-1.597 dan 1.599-1.600
Kasus nomor 1.596 berinisial ES berjenis kelamin perempuan berusia 49 tahun. Kasus nomor 1.597 berinisial NA berjenis kelamin perempuan berusia 22 tahun. 

Kasus nomor 1.599 berinisial WP berjenis kelamin perempuan berusia 26 tahun. Kasus nomor 1.600 berinisial WA berjenis kelamin laki-laki berusia 64 tahun. 

Keempatnya warga Kelurahan Patihan dan merupakan kontak erat kasus nomor 1.456. Mereka menjalani isolasi mandiri di rumah.

Kasus nomor 1.598 berinisial SJ berjenis kelamin laki-laki berusia 55 tahun warga Kelurahan Patihan. SJ menjalani isolasi mandiri di rumah dan berstatus suspek sebelumnya. Kasus SJ berawal dari skrinning rapid.

Kasus nomor 1.601 berinisial FS berjenis kelamin laki-laki berusia 38 tahun warga Kelurahan Kartoharjo. FS menjalani isolasi mandiri di rumah dan merupakan kontak erat kasus nomor 1.554.

Kasus nomor 1.602 berinisial AS berjenis kelamin laki-laki berusia 39 tahun warga Kelurahan Klegen. AS menjalani isolasi mandiri di rumah dan merupakan kontak erat kasus konfirmasi.

Kasus nomor 1.603 berinisial LL berjenis kelamin perempuan berusia 20 tahun warga Kelurahan Oro-Oro Ombo. LL menjalani isolasi mandiri di rumah dan merupakan kontak erat kasus nomor 1.434.

Dengan tambahan kasus konfirmasi sebanyak 20 orang, kasus konfirmasi menjadi 1.603 kasus. Dari jumlah tersebut, 1.387 di antaranya telah dinyatakan sembuh. 

Tambahan 26 sembuh ini datang dari kasus pasien nomor 1.234, 1.375, 1.200, 1.445, 1.525, 1.526, 1.527, 1.523, 1.524, 1.531, 1.532, 1.562, 1.396, 1.497, 1.498, 1.502, 1.503, 1.505, 1.559, 1.506, 1.499, 1.500, 1.501, 1.511, 1.512, dan 1.534. 

Sedangkan 53 pasien lainnya masih dalam perawatan, 61 orang isolasi mandiri, dan 102 orang meninggal dunia.

Sementara itu, Wali Kota Madiun Maidi, terus menambah Kampung Tangguh Semeru (KTS) PPKM Berbasis Mikro di Kota Madiun.

Maidi mengimbau warganya agar terus menjaga komitmen dalam pelaksanaan kampung tangguh. Mantan Sekda Kota Madiun ini berharap, kampung tangguh bukan hanya sekadar slogan, aturan dan ketentuan wajib dilaksanakan.

Dia mengungkapkan, dari 1.125 RT di Kota Madiun, tinggal 36 RT di antaranya yang masih belum berstatus zona hijau. Pemkot Madiu mengajak seluruh warga untuk patuh terhadap protokol kesehatan, agar seluruh wilayah di Kota Madiun segera berstatus zona hijau.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved