Dipakai Remaja Berbuat Mesum, Kafe di Tuban Diobok-Obok Satpol PP, Pemilik Dipanggil ke Kantor

Reporter: Mochamad Sudarsono | Editor: Ayu Mufidah KS

TRIBUNMADURA.COM, TUBAN - Petugas Satpol PP Tuban mendatangi kafe di Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban.

Kedatangan Satpol PP Tuban ke kafe itu menindaklanjuti video viral aksi mesum pasangan remaja yang viral beberapa hari terakhir.

Baca juga: Remaja Tuban Rebahan Manja ke Teman Wanitanya di Kafe, Tak Sadar Aksi Mesumnya Terekam Kamera

Baca juga: Unik, Ada Makam Warna Warni di Desa Karangjoho Ponorogo, Jauh dari Kesan Seram, Menarik Dikunjungi

Di kafe itu, petugas Satpol PP Tuban menyisir ruang lantai 1 dan 2.

"Kami menindaklanjuti laporan dari masyarakat terkait adanya kafe yang digunakan pasangan muda mudi melakukan tindakan tidak senonoh," kata Kepala Stpol PP Tuban, Hery Muharwanto kepada wartawan, Selasa (16/3/2021).

Heri juga meminta pemilik kafe agar tidak mengulangi hal yang sama, yaitu dengan cara memasang Closed Circuit Television (CCTV).

Pemilik kafe juga akan mendapatkan pembinaan dengan dipanggil di kantor Satpol PP pada Rabu besok.

Selain itu petugas juga melakukan penyisiran disejumlah kafe dan warkop lain di wilayah Kabupaten Tuban untuk mengantisipasi agar tidak terjadi hal serupa.

Baca juga: Ahli Waris Pasien Covid-19 Meninggal Dunia Diusulkan Dapat Uang Santunan Rp5 Juta dari Pemkot Blitar

Baca juga: Warga Lamongan Meninggal Digigit Ular, Jenazahnya Diantar Warga saat Banjir, Makamnya Kebanjiran

"Pemilik cafe kita minta pasang CCTV dan akan dipanggil besok, beberapa cafe lain juga dilakukan penyisiran," pungkasnya.

Pemilik kafe, Lumiaji Widodo mengatakan, kedua remaja yang ada dalam video viral tersebut datang sendiri-sendiri.

Lalu naik ke lantai dua kafe, kemudian tanpa sepengetahuan ternyata melakukan aksi tersebut dan ada pengunjung lain yang merekam.

"Ya kita tidak tahu kalau mereka melakukan aksi tidak senonoh di lantai dua cafe," ujarnya kepada wartawan, Selasa (16/3/2021)

Dia menjelaskan, untuk mencegah agar tidak terjadi kejadian serupa, ia berencana akan memasang Closed Circuit Television (CCTV).

Pemasangan CCTV bertujuan untuk meningkatkan pengawasan, sehingga bisa memonitor aktivitas pengunjung di lantai dua.

"Ya kami rencana akan memasang CCTV, untuk meningkatkan pengawasan," pungkasnya.

Hingga berita ini ditulis, belum diketahui siapa sosok pasangan remaja yang melakukan aksi tidak terpuji di tempat umum tersebut.(nok)