Dilaporkan Hilang, Pria Jember yang Pamitan Cari Rumput Ditemukan Tewas di Tepi Pantai Paseban

TRIBUNMADURA.COM, JEMBER - Sesosok jenazah ditemukan di muara Sungai Bondoyudo, tepi Pantai Paseban, Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember, Rabu (24/3/2021).

Mayat berjenis kelami laki-laki itu ditemukan di tepi Pantai Paseban oleh pencari rongsokan asal Desa Wotgalih, Kabupaten Lumajang.

Laporan penemuan mayat itu kemudian dilaporkan ke Babinsa Wotgalih.

Baca juga: Pasrah Sapinya Hilang Berhari-Hari, Warga Sumenep Tak Sengaja Pergoki Maling Ternaknya di Kebun

Setelah mendapat laporan, Babinsa Wotgalih kemudian mendatangi lokasi sekitar pukul 09.25 Wib.

Ternyata, lokasi penemuan mayat berada di Pantai Paseban Kecamatan Kencong.

Babinsa Wotgalih kemudian menghubungi Babinsa Paseban, Kecamatan Kencong, Kabupaten Jember.

Penemuan itu kemudian dilaporkan ke Polsek Kencong.

Penemuan mayat itu juga diteruskan ke Pos SAR Jember dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember.

Apalagi ketika itu, tim SAR memang sedang mencari tubuh nelayan Puger yang tergulung ombak dalam kecelakaan laut di Pantai Pancer Puger, Selasa (23/3/2021) kemarin.

Baca juga: Bisnis Lendir Muncikari di Pamekasan, Sewakan Jasa Esek-Esek Pekerja Warkopnya ke Pria Hidung Belang

Gabungan petugas pun mendatangi Pantai Paseban dan mengevakuasi jenazah itu.

Belakangan diketahui jenazah itu adalah Sarman (56) warga Desa Jatiroto Kecamatan Sumberbaru, Kabupaten Jember.

Kapolsek Sumberbaru, AKP Subagiyo membenarkan jika jenazah itu warganya.

"Tadi pagi saya dihubungi Basarnas, bertanya tentang warga saya yang kemarin dilaporkan belum pulang dari pagi sampai tadi malam," ujar Subagiyo, Rabu (24/3/2021).

Subagiyo kemudian mengirimkan foto KTP dan identitas Sarman kepada petugas yang berada di lokasi penemuan mayat.

Dari pemeriksaan tubuh mayat, diketahui ciri-ciri mayat seperti dalam foto KTP dan identitas lain.

Hasil pemeriksaan memastikan jasad itu adalah Sarman.

Pukul 12.00 Wib, jasad Sarman kemudian dikirimkan ke rumah duka di Kecamatan Sumberbaru.

Subagiyo menambahkan, pihaknya mendapatkan laporan dari warga perihal tidak pulangnya Sarman, Selasa (23/3/2021) malam.

Lelaki itu berpamitan berangkat mencari rumput sekitar pukul 10.00 Wib.

Namun sampai malam hari, dia tidak kunjung pulang.

"Warga dan keluarga kemudian mencari, dan meneruskan informasi itu ke Polsek," kata dia.

"Penyebab tubuh Sarman bisa sampai terjatuh ke sungai sampai akhirnya ditemukan di Paseban," sambungnya.

"Pastinya, selama dua hari berturut, debit sungai di Desa Jatiroto memang besar akibat hujan deras, kemungkinan korban terpeleset dan jatuh ke sungai," imbuhnya.