AHY Sebut Ada Hikmah Besar Pasca Polemik Demokrat, Siap Maafkan Kader yang Terpapar KLB Deli Serdang

Reporter : Yusron Naufal Putra | Editor: Ayu Mufidah KS

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mengatakan, ada hikmah yang dapat dipetik dari polemik yang terjadi dalam Partai Demokrat belum lama ini.

Menurut AHY, hikmah terbesar dari polemik yang terjadi adalah saat ini seluruh lini di internal Partai Demokrat terus memantapkan kesolidan.

"Saat ini, justru hikmah terbesar bagi Partai Demokrat dari prahara ini kami menjadi semakin solid," kata AHY disela kunjungannya ke Jawa Timur, Senin (5/4/2021) malam.

Baca juga: Terminal Purabaya Tak Segan Pulangkan Penumpang Tidak Bermasker, Terapkan Protokol Kesehatan Ketat

Baca juga: Elektabilitas Demokrat Meningkat di Tengah Polemik, AHY Tegaskan Partai Tak Lakukan Settingan

Baca juga: Gangguan Atmoster Disinyalir Jadi Sebab Curah Hujan di Jawa Timur Meningkat, Waspada Cuaca Ekstrem

"Karena, hampir setiap hari kami melakukan konsolidasi. DPP, DPD dan DPC," sambung dia.

AHY menyebut, modal konsolidasi itu penting bagi Partai Demokrat.

Konsolidasi itu diakui juga sangat berpengaruh pada jalannya mesin partai.

Sebab, hal itu memastikan mesin partai selalu hangat itu penting.

Menurut AHY, hal itu akan menjadi modal penting partainya untuk menghadapi berbagai agenda politik ke depan.

"Ini yang menjadi modal penting untuk perjuangan politik ke depan," ujar AHY.

Sementara itu, untuk diketahui, kunjungan AHY ke Jawa Timur lantaran untuk menemui para pengurus utama DPD dan para Ketua DPC dari 38 kabupaten/kota.

Baca juga: Waspada Peredaran Masker Medis Palsu, Dikhawatirkan Justru Buat Seseorang Rentan Tertular Covid-19

Baca juga: Penuhi Hasrat Biologis, Janda Majalengka Minta Ibu Carikan Pria Hidung Belang, Simak Kronologinya

Ia memuji soliditas yang ditunjukkan para kader di Jawa Timur.

Apalagi, AHY mengaku, kader di Jawa Timur terbilang besar. Namun, sejauh ini soliditas terjaga.

"Itulah mengapa kami datang langsung ke jawa timur, karena saya tahu persis, para kader begitu luar biasa," kata dia.

"Semangatnya, bulat tekadnya, menyatakan perlawanannya terhadap mereka semua yang tergabung dalam pengambil alihan kepemimpinan Partai Demokrat yang sah," ujarnya.