Program BLT untuk UMKM Berlanjut Tahun 2021, Jumlah Nominalnya Bantuan Berbeda dari Tahun Lalu

Reporter: Hanggara Pratama | Editor: Ayu Mufidah KS

TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah ( UMKM) di Kabupaten Sampang, Madura dapat bernapas lega.

Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk UMKM sebagai program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di tengah pandemi Covid-19 dilanjut pada 2021 ini.

Baca juga: Kronologi Rumah Dinas Wali Kota Malang Dihujani Teror Pesawat Kertas, Kini Dijaga Ketat Satpol PP

Baca juga: Pemkab Sumenep Kembali Ajukan Penambahan 5.800 Vaksin Covid-19 untuk Vaksinasi Tahap Kedua

Baca juga: Terminal Purabaya Tak Segan Pulangkan Penumpang Tidak Bermasker, Terapkan Protokol Kesehatan Ketat

Hal itu disampaikan Kasi Pengembangan Usaha Disperindagkop Sampang, Slamet Riyadi.

Slamet Riyadi mengatakan, pihaknya masih menunggu Surat Edaran (SE) dari Kementrian Koprasi (Kemenkop) terkait bantuan tersebut.

"Saat ini masih tahap menunggu SE dari pemerintah pusat, misalkan sudah turun para pemilik usaha bisa langsung mengajukan," ujarnya kepada TribunMadura.com, Selasa (6/4/2021).

Akan tetapi, untuk nominal bantuan lanjutan tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya alias jumlahnya lebih sedikit.

Pada 2020 jumlah bantuan tersebut diterima oleh setiap pemilik usaha sebesar Rp. 2,4 juta, sedangkan tahun ini Rp. 1,2 juta.

"Nominalnya turun, tapi para pemilik usaha dapat menerima bantuan ini kembali meskipun tahun sebelum sudah mendapatkan," terang Slamet Riyadi.

Ia menambahkan, jika tidak ada kuota penerima tahun ini, hanya saja kebijakannya jauh lebih ketat dari tahun sebelumnya.

"Sebelumnya pengajuan bisa dilakukan melalui online, untuk tahun ini tidak bisa, harus melalui Disperindagkop," pungkasnya.