3 Waktu Mustajab Berdoa Ketika Puasa Ramadan untuk Muslim, Berikut Amalannya, Jangan Sia-siakan

TRIBUNMADURA.COM - Di bulan Ramadan, keberkahan, pintu rahmat termasuk ampunan terbuka luas.

Demikian pada momen inilah muslim hendaknya memanfaatkan kesempatan untuk meraih pahala sebanyak-banyaknya.

Lebih dari pada itu, di momen Ramadan inilah Allah SWT membuka pintu pengabulan bagi mereka yang memintanya lewat doa.

Pasalnya, terdapat waktu terkabulnya doa atau waktu mustajab ketika puasa Ramadan.

Oleh karena itu, tak heran bagi muslim dianjurkan tak menyia-nyiakan waktu mustajab ketika puasa Ramadan tersebut.

Dilansir TribunJabar.id (grup TribunMadura.com) dari Rumasyho.com, terdapat tiga waktu mustajab ketika puasa Ramadan.

1. Waktu Sahur

Ibnu Hajar menjelaskan doa dan istighfar di waktu sahur mudah dikabulkan. (Lihat Fath Al-Bari, 3:32).

Hal ini didasari dari hadis, Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ يَقُولُ مَنْ يَدْعُونِى فَأَسْتَجِيبَ لَهُ مَنْ يَسْأَلُنِى فَأُعْطِيَهُ مَنْ يَسْتَغْفِرُنِى فَأَغْفِرَ لَهُ

“Rabb kita tabaraka wa ta’ala turun ke langit dunia ketika tersisa sepertiga malam terakhir. Lantas Allah berfirman, “Siapa saja yang berdo’a kepada-Ku, maka akan Aku kabulkan. Siapa yang meminta kepada-Ku, maka Aku beri. Siapa yang meminta ampunan kepada-Ku, maka akan Aku ampuni.” (HR. Bukhari, no. 1145 dan Muslim, no. 758)

2. Waktu ketika Berbuka Puasa

Kedua, waktu mustajab untuk berdoa yakni ketika berbuka puasa.

Hal ini disadur sebagaimana dijelaskan dalam hadis, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

ثَلاَثَةٌ لاَ تُرَدُّ دَعْوَتُهُمُ الإِمَامُ الْعَادِلُ وَالصَّائِمُ حِينَ يُفْطِرُ وَدَعْوَةُ الْمَظْلُومِ