Kapal Selam Nanggala Hilang
Keluarga Komandan Satuan Kapal Selam Nanggala Tunggu Informasi Resmi,Minta Doa Keselamatan Kru Kapal
Keluarga Komandan Kapal Selama Nanggala mengungkapkan permintaan doa kepada seluruh masyarakat Indonesia.
Penulis: Nuraini Faiq | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Belum ada kepastian atas kapal selam Nanggala 402 hingga saat ini.
Keluarga Komandan Satuan Kapal Selama Nanggala mengungkapkan permintaan doa kepada seluruh masyarakat Indonesia.
Mereka berharap agar Komandan Kapal Selama Nanggala dan kru kapal segera ditemukan.
"Mohon doanya untuk adik sepupu saya dalam keadaan selamat," kata Kolonel Laut (P) Kicky Salvachdie, kakak sepupu Komandan Kapal Selam Nanggala, Kamis (22/4/2021).
Baca juga: Terminal Arya Wiraraja Sumenep Alami Peningkatan Jumlah Penumpang pada Pekan Pertama Ramadan 2021
Baca juga: Dinas Pertanian Sampang Dapat Suntikan Dana Rp 4 Miliar dari Hasil Cukai Tembakau, Ini Sasarannya
"Kami terus menunggu informasi resmi," sambung dia.
Saat bertugas, Kolonel Laut (P) Harry Setiawan bertugas sebagai Dansatsel Koarmada II onboard di KRI Nanggala 402.
KRI ini hilang kontak pada Rabu (21/4/2021) kemarin.
Kicky berharap, adik keponakan itu bisa diselamatkan bersama yang lain. (Faiq)
Profil Kapal Selam Nanggala atau KRI Nanggala-402
Kapal Selam Nanggala atau KRI Nanggala-402 merupakan buatan Jerman pada 1977.
Kapal selam ini kemudian diserahkan pada TNI AL di tahun 1981.
Di tahun yang sama, KRI Nanggala-402 resmi menjadi bagian dari alat utama sistem pertahanan (alutsista).
Mengutip Kompas.com, nama Nanggala diambil dari senjata pewayangan Nanggala.
Kapal selam ini memilki berat 1.395 ton dengan dimensi 59,5 meter x 6,3 meter x 5,5 meter.
KRI Nanggala-402 merupakan satu dari dua kapal selam tua buatan Howaldtswerke, Kiel, Jerman Barat.