Berita Trenggalek

Unik, Warga Munjungan Trenggalek Pasang Reklame Pengumuman Hajatan Pernikahan Lengkap dengan Foto

Warga Kecamatan Munjungan Kabupaten Trenggalek biasa memasang reklame menjelang hajatan pernikahan.

Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/AFLAHUL ABIDIN
Reklame pengumuman acara hajatan pernikahan di Kecamatan Munjungan, Kabupaten Trenggalek, dicopot, Rabu (26/5/2021). 

TRIBUNMADURA.COM, TRENGGALEK - Lebih dari 500 reklame pengumuman acara hajatan pernikahan di Kecamatan Munjungan, Kabupaten Trenggalek, dicopot.

Sebelumnya, pemasangan reklame hajatan ini tergolong unik dan hanya bisa ditemukan di wilayah Kecamatan Munjungan dan sekitarnya.

Reklame yang dipasang itu berisi tentang informasi pernikahan warga setempat berserta waktu dan lokasi pelaksanaannya.

Kadang-kadang, reklame juga diisi dengan informasi petunjuk arah. 

Yang membuat unik, reklame-reklame ini bergambar pasangan orang tua mempelai. Bukan pasangan pengantinnya.

Baca juga: Pemkot Malang Ancam Bongkar Reklame Ilegal di Monumen Pesawat, Beri Waktu Sepekan ke Pemasang

Menurut warga, hal itu untuk memudahkan undangan kerabat orang tua dari jauh mengenali acara hajatan yang akan dituju.

Pada musim nikah, puluhan persimpangan di Kecamatan Munjungan akan dipasangi reklame serupa.

Jumlahnya bisa mencapai puluhan di tiap titik persimpangan. Bahkan bisa menyentuh ratusan.

Kepala Satpol PP Trenggalek Triadi Atmono mengatakan, tim gabungan mencopot seluruh reklame itu dengan alasan kepatuhan protokol kesehatan Covid-19.

Pihaknya khawatir, informasi soal hajatan yang disebarluaskan lewat reklame akan mengundang keramaian.

“Sebelum pencopotan ini, pihak kecamatan sudah mengumpulkan tiap kepala desa, menyosialisasikan agar tidak memunculkan kerumunan saat pandemi ini. Termasuk dalam acara hajatan,” kata Triadi, Rabu (26/5/2021).

Baca juga: Hiu Paus Terdampar di Pantai Gemawing Trenggalek, Kembali ke Laut Lepas setelah Didorong Warga

Dalam razia reklame itu, petugas mendatangi kurang lebih 30 titik persimpangan di Kecamatan Munjungan.

Hasilnya, lebih dari 500 reklame hajatan berbagai ukuran dicopot.

Biasanya, jumlah reklame yang terpasang berbanding lurus dengan posisi persimpangan.

Semakin besar titik persimpangan, semakin banyak pula reklame hajatan yang terpasang.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved