Breaking News

Berita Ponorogo

Edi Rohmat Dibebaskan dari Kasus Pasung, Bupati Sugiri Targetkan Bulan Depan Ponorogo Bebas Pasung

Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko membebaskan pasung ER, Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang beralamat di Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo.

Editor: Elma Gloria Stevani
TRIBUNMADURA.COM/SOFYAN ARIF CANDRA SAKTI
Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko membebaskan pasung Edi Rohmat, orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang beralamat di Dukuh Wotan, Desa Ngumpul, Kecamatan Balong, Ponorogo, Jumat (28/5/2021). 

Reporter: Sofyan Arif Candra | Editor: Elma Gloria Stevani

TRIBUNMADURA.COM, PONOROGO - Salah seorang bernama Edy Rohmat (38), warga di Desa Ngampel, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo, dilepaskan pasung di bagian tangan dan kaki, setelah sebelumnya mengalami gangguan jiwa.

Karena warga tersebut dirasa sudah kondisi baik dan dinyatakan sembuh, pelepasan pasung Edy Rohmat dilakukan langsung oleh Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, Jumat (28/5/2021).

Sugiri yang datang bersama Kepala Dinas Kesehatan Ponorogo, Rahayu Kusdarini membuka langsung gembok rantai yang melilit kaki kiri Edy Rohmat.

Menurut Sugiri Sancoko menjelaskan, pihaknya bersama Dinas Kesehatan Ponorogo melakukan pelepasan pasung bagi warga yang mengalami gangguan jiwa.

"Ini dalam rangka zero pasung, kami ingin tidak ingin ada orang dipasung di Kabupaten Ponorogo. Bulan Juni mudah-mudahan sudah tuntas dan tidak ada pasung lagi," kata Kang Giri, sapaan akrabnya, Jumat (28/5/2021).

Kang Giri menyebutkan saat ini masih ada 15 ODGJ di Ponorogo yang masih terpasung.

"Akan kami obati, sembuhkan dan dikembalikan ke masyarakat. Jika masyarakat masih ragu maka kami rawat, hidupi, muliakan selamanya," tambahnya.

Baca juga: Bisakah Mendaftar CPNS Sekaligus PPPK 2021? Berikut Jawabannya Menurut Kementerian PANRB

Kang Giri mengimbau pada masyarakat jika ada saudara atau tetangganya yang masih dipasung bisa segera lapor ke pemerintah mulai dari pemerintah desa hingga Pemerintah Kabupaten Ponorogo.

"Masyarakat harus ikut berpartisipasi dan jangan malah dicibir," lanjutnya.

Sementara itu, ibu ER, Parmi mengaku senang karena kondisi kejiwaan anaknya terus membaik hingga bebas pasung.

Ia juga bersyukur Pemkab Ponorogo mau merawat agar kondisinya semakin baik.

"Senang anak saya bisa diobati sampai sembuh," kata Parmi.

Parmi sendiri menceritakan anaknya punya hidup yang normal hingga lulus SMA.

ER lalu memutuskan untuk bekerja sebagai TKI ke Malaysia.

"Setelah bekerja sebentar di Malaysia, pulang sudah linglung begitu," jelasnya.

Baca juga: 5 Shio Dikenal Royal Berdasarkan Zodiak Cina, Shio Ular, Shio Naga dan Shio Kuda Berhati Dermawan

Simak berita lain terkait Kabupaten Ponorogo, ODGJ, Bupati Ponorogo

FOLLOW US:

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved