Ibadah Haji 2021
Keberangkatan Ibadah Haji 2021 Dibatalkan, Calon Jemaah Haji Diminta Sabar dan Tawakal: Takdir Allah
Calon Jemaah Haji (CJH) diminta tetap tenang dan dapat menerima kabar pembatalan keberangkatan ibadah haji 2021 dengan tawakal.
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Reporter : Kukuh Kurniawan | Editor: Ayu Mufidah KS
TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Kepala Kantor Kemenag Kota Malang, Muhtar Hazawawi, meminta masyarakat, khususnya Calon Jemaah Haji (CJH) yang tidak dapat berangkat haji untuk tetap tenang dan dapat menerima kabar pembatalan keberangkatan ibadah haji 2021 dengan tawakal.
"Keputusan yang diambil pemerintah sudah melalui berbagai pertimbangan. Sehingga keputusan tersebut merupakan yang terbaik bagi masyarakat," kata dia kepada TribunJatim.com ( grup TribunMadura.com ), Sabtu (5/6/2021).
"Haji adalah panggilan Allah dan takdir Allah, keputusan ini kita sikapi dengan ridlo dan tetap bersyukur. Dan pasti Allah memberikan yang terbaik pada hambaNya," ujarnya.
Ia mengajak masyarakat untuk tidak patah semangat dan terus berdoa agar pada tahun selanjutnya dapat berangkat haji.
Tentu dengan terus menjaga protokol kesehatan, sehingga pandemi segera usai dan pelaksanaan haji mendatang bisa berjalan normal.
Baca juga: Begini Skenario Jika Ada Calon Jemaah Haji yang Meninggal Dunia Sebelum Keberangkatan Ibadah Haji
"Sudah niat saja itu ibadah, apalagi sudah daftar, sudah menunggu, tinggal pemberangkatan, maka hanya persoalan ditunda saja," tutur dia.
"Mohon lebih ditingkatkan tawakalnya, tetap jaga kesehatan dan patuhi prokes. Selain itu panjatkan dan kuatkan doa kepada Allah, agar di tahun depan bisa berangkat," jelasnya.
Sementara itu, seorang CJH asal Kota Malang yang berdomisili di Kelurahan Madyopuro, Taufik mengaku, pasrah kesempatan yang ditunggunya sejak 2011 ketika awal mendaftar harus kembali ditunda.
"Saya berharap tetap ada jemaah haji yang diberangkatkan, meski jumlahya hanya sedikit," ungkapnya.
Ia mengatakan bahwa telah mempersiapkan segala sesuatunya untuk haji sejak lama.
Baca juga: Kisah Calon Jemaah Haji Tertua di Kota Malang, Batal Berangkat Haji Tahun ini setelah Tunggu 7 Tahun
"Menyiapkan ibadah haji itu kan kalau sudah ketemu tahunnya. Seperti contoh, saya memiliki peternakan, saya telah menyiapkan tenaga untuk penggantinya selama haji," katanya.
"Bukan kecewa, tapi namanya ibadah haji ini panggilan Allah, di mana kita sudah persiapkan semuanya untuk memenuhi itu," bebernya.
Taufik berharap agar pemerintah lebih tegas. Bila kondisinya masih tidak memungkinkan, seharusnya pemerintah tidak membuka pendaftaran haji.
"Lebih baik kalau bisa, tidak usah buka pendaftaran dulu. Kenapa harus mendaftar, kalau ternyata tidak bisa dilaksanakan. Berhenti dulu sementara waktu," tandasnya.