Berita Mojokerto
Dikira Suara Bayi Tetangga, Saat Dicek Warga Ternyata ada Bayi Ditemukan di Atas Tumpukan Kayu Bakar
Kondisi bayi diduga baru dilahirkan itu tanpa pakaian hanya ditutupi payung bekas di atas tumpukan kayu bakar yang berada di belakang rumah Suryati
Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Aqwamit Torik
Reporter: Mohammad Romadoni | Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM, MOJOKERTO - Sesosok bayi perempuan ditemukan warga di Dusun Ngrayu, Desa Kepohpandak, Kecamatan Kuterejo, Kabupaten Mojokerto.
Diduga bayi perempuan itu sengaja dibuang oleh orang tuanya.
Kondisi bayi diduga baru dilahirkan itu tanpa pakaian hanya ditutupi payung bekas di atas tumpukan kayu bakar yang berada di belakang rumah Suryati (57), pada Selasa (22/06/2021) sekitar pukul 04.00 WIB.
Menurut Suryati mulanya keponakannya bernama Mirna mendengar tangisan bayi dibelakang rumahnya.
Dia sempat mengabaikan lantaran mengira suara bayi itu berasal dari anak tetangganya.
"Tadi keponakan saya Mirna mendengar ada tangisan bayi dikira anak tetangga sekitar pukul 04.00 WIB," ungkapnya, Selasa (22/6/2021).
Namun tangisan bayi itu semakin kencang sehingga Mirna keponakannya berupaya mencari sumber suara yang berasal dari belakang rumahnya.
Baca juga: Ibu Muda ini Kehilangan Bayi dan Suaminya dalam Kecelakaan di Magetan, Bermula Karena Masalah Rem
Mata Mirna seketika terbelalak saat melihat sesosok tubuh bayi tanpa pakaian yang terus menangis diatas tumpukan kayu bakar.
Dia pun berinisiatif mengambil bayi itu dan diserahkan pada Suryati.
"Ada bayi perempuan tidak ada pakaian dibawah payung bekas berwarna biru itupun payung milik saya yang sudah dibuang," ucap Suryati.
Suryati mengatakan dia segera mengambil taplak meja warna oranye untuk membalut tubuh mungil bayi perempuan itu agar tidak kedinginan.
Kemudian, ia melaporkan kejadian penemuan bayi ke pihak aparat desa setempat, sekitar pukul 06.00 WIB.
"Saya lapor ke Pak Polo kemudian sama mereka bayi perempuan itu dibawa ke Puskesmas Kutorejo," terangnya.
Kepala Dusun Ngerayung, Sisworo menjelaskan pihaknya mendapat laporan dari warga yang menemukan bayi perempuan. Dia bersama pihak Babinkamtibmas setempat mengevakuasi bayi malang ini ke Puskesmas Kutorejo.
Berdasarkan keterangan warga setempat diduga bayi perempuan baru dilahirkan dan sengaja dibuang oleh orang tuanya yang tidak bertanggung jawab.
"Saya sudah koordinasi dengannya ketua RT/RW tidak ada warga setempat yang melahirkan," jelasnya.
Kasus penemuan bayi perempuan kini masih dalam penyelidikan Unit Reskrim Polsek Kutorejo. (don/ Mohammad Romadoni).