Berita Pamekasan
Napi Rehabilitasi Lapas Pamekasan Unjuk Kreativitas Seni dalam Peringatan Hari Anti Narkoba 2021
Lapas Klas IIA Pamekasan menggelar Kreativitas Seni. Para narapidana unjuk kreativitas seni.
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Reporter: Kuswanto Ferdian | Editor: Ayu Mufidah KS
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Lapas Klas IIA Pamekasan menggelar Kreativitas Seni di aula Lapas setempat, Sabtu (26/6/2021).
Acara kreativitas seni itu dikhususkan untuk narapidana yang menjalani rehabilitasi di Lapas Klas IIA Pamekasan.
Digelarnya acara tersebut sebagai momentum memperingati Hari Anti Narkoba tahun 2021.
Dalam acara tersebut dihadiri oleh Kasat Narkoba Polres Pamekasan, perwakilan TNI-Polri, LSM, Mahasiswa serta Pelajar dan masyarakat umum.
Acara itu diawali senam yang diikuti oleh napi rehabilitasi.
Setelah itu dimulai unjuk kreativitas seni dari para napi rehabilitasi.
Baca juga: 220 Warga Pamekasan Dapat Pelatihan Keterampilan Linting Rokok, Ada 11 Paket Pelatihan yang Diberi
Sedangkan para napi yang menampilkan kreativitas unik dan memukau diberikan hadiah berupa alat mandi.
Selain itu, seluruh napi rehabilitasi yang ikut kegiatan tersebut juga diperiksa kesehatannya.
Kepala Lapas Klas IIA Pamekasan, Hanafi mengatakan, digelarnya acara kreativitas seni ini sebagai momentum untuk menggerakkan seluruh komponen narapidana dalam rangka mewujudkan masyarakat indonesia bebas narkoba dan menyampaikan pesan-pesan moral terhadap masyarakat tentang bahaya penyalahgunaan narkoba, serta peredaran gelap narkoba.
Menurut dia, diberikannya wadah kreativitas ini merupakan wujud kepedulian terhadap korban penyalahgunaan narkoba yang ditahan di Lapas Pamekasan.
"Kami berharap ini menjadi momentum pemersatu tekad dan keinginan seluruh petugas Lapas Pamekasan untuk mensukseskan Pamekasan sebagai Kota Gerbang Salam yang terbebas dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba," kata Hanafi kepada TribunMadura.com.
Kalapas yang dikenal memilik komunitas Black Meong ini juga membeberkan, penyalahgunaan narkoba, dari tahun ke tahun mengalami peningkatan yang signifikan, sehingga dalam pencegahannya, saat ini melalui Program Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).
Saran dia, dalam pencegahan peredaran narkoba ini harus dilakukan secara komprehensif, multi dimensi dan terkoordinasi dengan melibatkan aparat penegak hukum, pemerintah dan dunia usaha.
Selain itu, seluruh lapisan masyarakat juga harus ikut andil mendukung.