Doa Belum Terkabulkan Bisa Jadi Karena Salah Waktu, Inilah Sejumlah Waktu yang Mustajab untuk Berdoa
Ada waktu utama memanjatkan doa kepada Allah SWT supaya dikabulkan doa. Dua di antaranya, waktu saat sahur dan berbuka puasa.
TRIBUNMADURA.COM - Ada banyak harapan dan keinginan manusia dalam hidup.
Setiap manusia, memiliki doa dan harapannya masing-masing.
Sebagai umat Islam, kita wajib meminta dan berdoa pada Allah.
Karena hanya Allah pengusaha atas langit dan bumi.
Namun, tidak sedikit yang merasa doanya hingga kini belum terkabul
Baca juga: Amalkan Dzikir Ayat Kursi pada Pagi Hari, Ada Manfaat Luar Biasa di Dalamnya, Ini Bacaan dan Doanya
Bisa jadi jika hal itu terjadi karena kita salah waktu mengucapkan doa.
Ada waktu utama memanjatkan doa kepada Allah SWT supaya dikabulkan doa.
Inilah saat-saat waktu utama (mustajab) agar doa mudah dikabulkan di saat bulan Ramadan.
Ada enam waktu, dua di antaranya, waktu saat sahur dan berbuka puasa.
Di saat dua waktu itu, sebaiknya umat Islam memperbanyak doa meminta hajatnya agar dikabulkan.
1. Waktu sahur
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, tentang doa mustajab di waktu sahur
يَنْزِلُرَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَيَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ يَقُولُ مَنْ يَدْعُونِى فَأَسْتَجِيبَ لَهُمَنْ يَسْأَلُنِى فَأُعْطِيَهُ مَنْ يَسْتَغْفِرُنِى فَأَغْفِرَ لَهُ
“Rabb kita tabaraka wata’ala turun ke langit dunia ketika tersisa sepertiga malam terakhir. LantasAllah berfirman, “Siapa saja yang berdo’a kepada-Ku, maka akan Aku kabulkan. Siapa yang meminta kepada-Ku, maka Aku beri. Siapa yang meminta ampunan kepada-Ku, maka akan Aku ampuni.” (HR. Bukhari, no. 1145 dan Muslim, no.758). Ibnu Hajar juga menjelaskan hadits di atas dengan berkata, “Do’a dan istighfar di waktu sahur mudah dikabulkan.” (Fath Al-Bari, 3: 32).
2. Saat berpuasa