Kecelakaan Lalu Lintas
Kecelakaan di Malang, Truk Kontainer Muatan Kertas Karton Terguling, Bodi Truk Menutupi Jalan
Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Panglima Sudirman, Kota Malang. Truk kontainer berisi kertas karton terguling.
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Madura Network, Kukuh Kurniawan
TRIBUNMADURA.COM, MALANG - Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Panglima Sudirman, Kota Malang, atau bundaran SMPN 5 Malang, Kamis (29/7/2021) pagi.
Kecelakaan di Malang itu melibatkan satu truk kontainer Hino dengan nopol B-9347-U hingga terguling.
Pantauan di lokasi, posisi truk kontainer dalam kondisi terbalik dan berada tepat menutupi Jalan Hamid Rusdi Gang Buntu.
Berdasarkan informasi yang didapat TribunJatim.com ( grup TribunMadura.com ), truk kontainer Hino itu dikemudikan oleh Nur Salim (55), warga Desa Pulogedang, Kecamatan Tembelang, Kabupaten Jombang.
"Pagi dini hari sekitar pukul 02.30 WIB, tiba-tiba truk yang saya kemudikan guling begitu saja," kata Nur Salim kepada TribunJatim.com ( grup TribunMadura.com ).
"Truk yang saya kemudikan itu, membawa kontainer berisi kertas karton seberat 26 ton," ujar dia.
Ia mengatakan, berangkat dari Surabaya untuk mengirim kertas karton itu ke Kecamatan Pagak, Kabupaten Malang.
"Saya dari Surabaya, mau kirim ke Pabrik Eka Mas di Pagak," tambahnya.
Sementara itu, Kanit Laka Lantas Satlantas Polresta Malang Kota, Iptu Saiful Ilmi menjelaskan, truk kontainer sempat membentur tiang listrik.
"Truk kontainer dengan muatan kertas karton, berjalan dari arah utara ke Selatan, kemudian berbelok serong ke kiri lalu melintasi bundaran," tutur dia.
"Pada saat kembali berbelok ke kiri lagi, tiba-tiba kendaraan oleng ke kiri lalu roboh ke samping dan membentur tiang listrik," jelasnya.
Akibat kecelakaan tunggal tersebut, truk kontainer terguling ke kiri dengan kondisi bodi ringsek dan kaca depan truk kontainer pecah akibat terbentur aspal.
"Dan dalam kejadian laka tunggal ini, tidak ada korban jiwa sama sekali. Untuk penyebab kecelakaan, diduga karena saat berbelok terlalu kencang," ungkapnya.
Saiful Ilmi mengaku, pihaknya melakukan evakuasi dengan mengerahkan dua unit truk derek.
Selain itu, pihaknya juga sempat kesulitan mengevakuasi untuk membalik truk kontainer karena muatan kertas karton yang berat.
"Kami juga sempat kesulitan melakukan evakuasi, karena bebannya terlalu berat. Akhirnya, kami kerahkan tiga unit truk untuk menampung sementara kertas karton yang ada di dalam kontainer untuk mempermudah proses evakuasi," pungkasnya.
