Ciri-Ciri Salat Seseorang Tidak Diterima Allah SWT, Segera Lakukan Amalan-Amalan Baik Berikut
Jika seseorang salat tapi masih melakukan perbuatan maksiat, berarti salatnya ada yang tidak tepat.
TRIBUNMADURA.COM - Salat menjadi ibadah wajib yang dilakukan umat Islam dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam satu hari, umat Islam menunaikan salat wajib dalam lima waktu, yakni Subuh, Dzuhur, Ashar, Maghrib, Isya, dan Subuh.
Bagi umat Islam, salat bukan hanya sebagai kewajiban.
Salat merupakan kebutuhan bagi hamba Allah agar mendapat manfaat dalam kehidupannya.
Dengan melakukan salat, seseorang paling tidak akan menjauhkan diri dari perbuatan buruk dan mungkar.
Baca juga: Inilah Penyebab Orang Rajin Salat Tapi Masuk Neraka, Simak Ciri-Ciri dari 5 Golongan Berikut
Menurut Ustaz Adi Hidayat, jika seseorang salat tapi masih melakukan perbuatan maksiat seperti korupsi, membunuh, zinah, zolim, berarti salatnya ada yang tidak tepat.
Seperti yang diketahui, salat merupakan tiang agama, karena salat merupakan amalan yang paling pertama ditanya Allah SWT di Hari Penentuan.
Kualitas iman seseorang dalam Islam dapat diukur dari komitmennya terhadap pengamalan ajaran yang ada, baik itu yang berkaitan dengan kehidupan pribadi maupun sosial kemasyarakatan.
Salat sebagai salah satu dari rukun Islam tentu merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan bagi setiap muslim.
Begitu pentingnya kedudukan salat dalam syariat Islam, sehingga salat menjadi kewajiban yang pertama kali harus dilaksanakan setelah seorang muslim mengakui kebenaran atas keberadaan Tuhan, yakni Allah SWT.
Salat juga akan memberikan manfaat yang sangat besar bagi orang yang mampu menyelami maknanya, sekurang-kurangnya ia akan merasa sangat dekat dengan Tuhannya.
Lantas, seperti apa tanda-tanda orang yang diterima sholatnya oleh Allah SWT?
Berikut tanda-tanda yang mengisyaratkan diterimanya sholat seorang hamba oleh Allah SWT:
Dalam hadis Qudsi disebutkan mengenai orang-orang yang diterima sholatnya oleh Allah SWT.
"Sesunggunya Aku (Allah SWT) hanya akan menerima sholat dari orang yang dengan sholatnya itu dia merendahkan diri di hadapan-Ku. Dia tidak sombong dengan mahkluk-Ku yang lain. Dia tidak mengulangi maksiat kepada-Ku. Dia mengisi sebagian siang dengan berzikir kepada-Ku. Dia menyayangi orang-orang miskin dan orang-orang yang menderita. Aku akan tutup sholat orang itu dengan kebesaran-Ku. Aku akan menyuruh malaikat untuk menjaganya. Dan kalau dia berdoa kepada-Ku, Aku akan memperkenankannya. Perumpamaan dia dengan mahkluk-Ku yang lain adalah seperti perumpamaan firdaus di surga."
Secara umum dapat dijelaskan,
Nabi SAW mengatakan: ”Jika shalatmu baik maka baik pula seluruh amalan lainnya, begitu pula sebaliknya “.
Siapakah hamba yang salatnya diterima?
Dalam kitab At Targhib wat Tarhiib buah karya Al Hafidz. Zakiyuddin al Mundziri ada keterangan sebuah Hadits qudsy, di dalamnya Allah menjelaskan tentang siapa sajakah diantara hamba hamba-Nya yang shalatnya akan diterima, di antaranya adalah :
1. ( ﺍِﻧَّﻤَﺎ ﺍَﺗَﻘَﺒَّﻞُ ﺍﻟﺼَﻼَﺓَ ﻣِﻤَّﻦْ
ﺗَﻮَﺍﺿَﻊَ ﺑِﻬَﺎ ﻟِﻌُﻈْﻤَﺘِﻲ ) Kata Allah : “Aku terima shalatnya seseorang yang ketika ia shalat ia tawadhu’ ( merasa kecil ) di hadapan kebesaran-Ku “. Dari ketawadhu’annya inilah akan memunculkan kekhusyu’an.
2. ( ﻭَﻟَﻢْ ﻳَﺴْﺘَﻄِﻞْ ﺑِﻬَﺎ ﻋَﻠَﻰ
ﺧَﻠْﻘِﻲ ) yakni orang yang tidak menyombongkan diri terhadap sesama.
3. ( ﻭَﻟَﻢْ ﻳَﺒِﺖْ ﻣُﺴِﺮًّﺍ ﻋَﻠَﻲ
ﻣَﻌْﺼِﻴَﺘِﻲ ) yaitu mereka yang tidak terus menerus didalam kema’shiyatan.
4. ( ﻭَﻗَﻄَﻊَ ﺍﻟﻨَﻬَﺎﺭَ ﻟِﺬِﻛْﺮِﻱ )
Mereka yang menggunakan waktu siang untuk terus mengingat Allah. Berdzikir disini berarti merasakan Allah selalu berada dekat dalam hidupnya, dan meyakini bahwa Allah selalu memonitor setiap geraknya.
Dari sinilah akan muncul perasaan waskat ( pengawasan Melekat).
5. ( ﻭَﺭَﺣِﻢَ ﺍﻟْﻤَﺴَﺎﻛِﻴْﻦَ ﻭَﺍﺑْﻦَ
ﺍﻟﺴَﺒِﻴْﻞْ ﻭَﺭَﺣِﻢَ ﺍْﻟﻤُﺼَﺎﺏَ )
Yakni mereka yang cinta kepada faqir miskin, Ibnu Sabil, para janda janda tua dan perduli kepada mereka yang tertimpa musibah.
Lalu siapa saja golongan yang sholatnya tidak diterima Allah SWT?
Berikut ciri-cirinya:
1. Orang lelaki yang solat sendirian tanpa membaca sesuatu.
2. Orang lelaki yang mengerjakan solat tetapi tidak mengeluarkan zakat.
3. Orang lelaki yang minum arak tanpa meninggalkannya (taubat).
4. Orang lelaki yang menjadi imam padahal orang yang menjadi makmum membencinya.
5. Anak lelaki yang melarikan diri dari rumah tanpa izin kedua ibu bapaknya.
6. Orang perempuan yang suaminya marah/menegur kepadanya lalu si isteri memberontak.
7. Imam atau pemimpin yang sombong dan zalim serta menganiaya.
8. Orang perempuan yang tidak menutup aurat.
9. Orang yang suka makan riba.
10. Orang yang solatnya tidak dapat menahannya dari melakukan perbuatan yang keji dan mungkar.
[HR. Bukhari dan Muslim]
Sabda Rasulullah SAW yang bermaksud : “Barang siapa yang solatnya tidak dapat menahan daripada melakukan perbuatan keji dan mungkar, maka sesungguhnya salatnya itu hanya menambahkan kemungkaran Allah SWT dan jauh dari Allah SWT”
Artikel ini telah tayang di Pos-Kupang.com dengan judul Ustaz Adi Hidayat Beberkan 5 Tanda Ibadah Sholat Diterima Allah SWT, Cek Sholatmu!
Baca juga: Orang Rajin Sedekah Tapi Tidak Pernah Salat, Apakah Mendapatkan Pahala? Simak Penjelasan Buya Yahya