Berita Madiun

BPCB Jatim Temukan Alur Sumber Air Kuno di Kelurahan Kuncen, Kota Madiun

Badan Pelestarian Cagar Budaya Jawa Timur telah melakukan ekskavasi berat di Jalan Sendang, Kelurahan Kuncen, Kota Madiun

TribunMadura.com/Sofyan Arif Candra Sakti
Bekas Ekskavasi Badan Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) di Desa Kuncen, Kecamatan Taman, Kota Madiun 

TRIBUNMADURA.COM, MADIUN - Badan Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur telah melakukan ekskavasi berat di Jalan Sendang, Kelurahan Kuncen, Kota Madiun.

Ekskavasi tersebut dilakukan untuk mencari sumber air yang dulunya digunakan masyarakat untuk kebutuhan sehari-hari, kegiatan kebudayaan, serta ritual.

Pamong Budaya BPCB Jawa Timur, Pahadi mengatakan ekskavasi kali ini menggunakan ekskavator.

Alat tersebut diperlukan lantaran kedalaman galian mencapai 6 meter dari permukaan tanah.

"Kita baru menemukan jalan atau alur keluarnya air sumber tersebut. Namun kalau mau dilakukan (eksplorasi) lebih lanjut akan dilakukan ekskavasi ke timur, untuk mencari sumber aslinya," kata Pahadi, Selasa, (21/9/2021).

Baca juga: Potensi Penemuan Candi di Area Makam di Madiun, BPCB Jatim Ungkap Temuan Hingga Kemungkinan

Dari keterangan warga, dulunya mata air di yang disebut 'Sendang Tundhung Mediun' tersebut sangat deras.

Namun dari galian sementara, walaupun sudah sedalam 6 meter, mata air yang keluar sangat kecil.

"Tapi ini belum ditemukan struktur arkeologi atau budaya, jadi mata air murni alami saja," lanjut Pahadi.

Sendang tersebut terakhir dilakukan revitalisasi pada tahun 1984 oleh revitalisasi tahun 84 oleh Bupati Mediun Koesbandono.

BPCB Jatim sendiri masih berkoordinasi dengan Pemkot Madiun dalam hal ini Disbudparpora untuk melanjutkan ekskavasi tersebut atau tidak.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved