Berita Pamekasan
Pamekasan Jadi Tuan Rumah MTQ Jatim XXIX, Ketua PC GP Ansor Harap Bisa Menebar Nilai Qur'ani
Kabupaten Pamekasan ditunjuk sebagai tuan rumah Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) ke XXIX tingkat Provinsi Jawa Timur.
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) ke XXIX tingkat Provinsi Jawa Timur yang diselenggarakan di Kabupaten Pamekasan, Madura, mendapat apresiasi dari berbagai pihak.
Satu di antara pihak yang mendukung pelaksanaan MTQ ke XXIX Jatim datang dari Pengurus Cabang Gerakan Pemuda Ansor Pamekasan.
Ketua PC GP Ansor Pamekasan, Syafiuddin mengatakan, terpilihnya Kabupaten Pamekasan sebagai tuan rumah MTQ tingkat provinsi itu menjadi kebanggaan tersendiri bagi warga Pamekasan. Terutama para pemuda dan santri yang gabung dalam GP Ansor.
Menurutnya, MTQ memiliki dampak positif terhadap atmosfer qur'ani di Bumi Gerbang Salam.
Apalagi hal itu menjadi salah satu target sukses pemerintah kabupaten (pemkab) yang menjadi pelaksana kegiatan tersebut.
Baca juga: BERITA MADURA TERPOPULER HARI INI Emil Dardak Ziarah ke Sampang hingga Tokoh Madura di Pilgub Jatim
Selain target sukses pelaksanaan dan prestasi, sukses protokol kesehatan, dan sukses ekonomi.
"MTQ ini sebagai ajang untuk menabur berkah atau menebar ajaran qurani. Mudah-mudahan kita semua ini bisa meneladani keindahan isi Alquran," kata Syafiuddin kepada TribunMadura.com, Jum'at (15/10/2021).
Menurut Wakil Ketua DPRD Pamekasan ini, pelaksanaan MTQ tersebut membuktikan perhatian serius pemerintah terhadap pendidikan, dan pesantren.
Hal ini selaras dengan adanya beasiswa santri yang merupakan terobosan baru pemkab di bawah kendali Bupati Baddrut Tamam.
Kepercayaan pemerintah provinsi menunjuk Pamekasan sebagai tuan rumah pada ajang bergengsi ini bukan perkara mudah, butuh perjuangan dan kerja keras. Tentu, perjuangan pemkab ini butuh apresiasi dari semua pihak.
"Hormat setinggi-tingginya kepada pemerintah Kabupaten Pamekasan atas pelaksanaan ini, suatu persembahan terbaik di hari Santri. Ini membuktikan kalau bupatinya juga santri," ujarnya.
Selain itu, lanjut dia, pelaksanaan MTQ di Pamekasan secara otomatis akan mendongkrak perekonomian masyarakat.
Dari sisi penginapan saja, seluruh hotel, home stay, tempat kos dan tempat penginapan lainnya sekarang sudah terbooking semua oleh para kafilah dari 37 kabupaten/kota di Jawa Timur.
Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini berharap, pelaksanaan MTQ ini juga mampu meningkatkan kesejahteraan para pelaku usaha, baik UMKM atau wirausaha baru (WUB).
"Mudah-mudahan ini menjadi ajang untuk mempromosikan produk lokal, terutama yang dihasilkan oleh anak muda mudi yang nanti dipamerkan dan dipromosikan. Ada banyak potensi yang kita miliki," pungkasnya.