Berita Pamekasan
Meneladani Adab Sopan Santun Bupati Pamekasan, Duduk Lesehan Bersama Santri saat Perayaan HSN 2021
bupati yang akrab disapa Mas Tamam itu berpamitan kepada para Kiai yang ada di atas panggung untuk duduk di bawah panggung lesehan bersama para santri
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam duduk bersama para santri saat perayaan hari santri nasional (HSN) 2021 di Pondok Pesantren Bustanul Ulum Desa Angsanah Kecamatan Palengaan, Sabtu (16/10/2021) malam.
Perayaan HSN yang dikemas dengan pengajian akbar dan pelantikan pengurus cabang Nahdlatul Ulama masa khidmat 2021-2026 itu dihadiri oleh Rais Aam PBNU, KH. Miftahul Ahyar dan Ketua PWNU Jawa Timur, KH. Marzuki Mustamar.
Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam menghadiri acara tersebut didampingi Sekretaris Daerah, Totok Hartono, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (forkopimda), dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan.
Saat memberikan sambutan, bupati yang akrab disapa Mas Tamam itu berpamitan kepada para Kiai yang ada di atas panggung untuk duduk di bawah panggung lesehan bersama para santri dan jama'ah yang hadir.
"Abdhina (saya) santri, mestinya abdhina tojuk ekakdissah (saya duduk di sana di bawah depan panggung)," kata bupati sembari menunjuk lokasi yang dimaksud.
Baca juga: Warga Desa Jarin Terkena Musibah, Rumahnya Ludes Dilalap Api, Bupati Pamekasan Datang Beri Bantuan
Orang nomor satu di bumi Gerbang Salam itu mengaku tidak pantas duduk bersama para Kiai lantaran dirinya masih berstatus santri.
"Karena kapasitas abdhina santri, maka tidak boleh berjejer dengan para alim dan para ulama. Mohon izin, setelah ini saya dengan pak Sekda duduk di bawah," ujarnya.
Usai sambutan, Bupati Baddrut Tamam langsung turun dari atas panggung bersama sekda dan forkopimda menuju tempat di depan panggung sembari berbaur dengan para santri dan para pengurus lembaga di bawah naungan PCNU Pamekasan.