Berita Sampang

Ditodong Pakai Celurit, Pria di Sampang Laporkan Tetangga ke Polisi, Dilatarbelakangi Perselingkuhan

Warga Kabupaten Sampang, Madura, melaporkan tetangganya sendiri kepada pihak kepolisian.

Penulis: Hanggara Pratama | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/HANGGARA PRATAMA
Kantor Polres Sampang 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama

TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Hoiri warga Desa Pekalongan, Kabupaten Sampang, Madura, melaporkan tetangganya sendiri kepada pihak kepolisian.

Pria berusia 40 tahun melaporkan tetangganya karena tidak terima ancaman berupa senjata tajam celurit.

Ia mengungkapkan, kejadian bermula saat Hoiri mendengar kabar tidak sedap tentang anggota keluarganya, Suryati (40) sejak dua bulan yang lalu.

Kabar itu menyebut jika  Suryati dan seorang pria yang tidak lain adalah tetangganya, yakni MT (38), sedang berselingkuh.

Tidak ingin kabar perselingkuhan tersebut terus berkembang, Hoiri berencana mendatangi kediaman MT bersama saudaranya, tepatnya pada 19 November 2021

Di tengah perjalanan, Hoiri melihat MT dan memanggilnya.

Akan tetapi MT langsung menghampirinya sembari mengeluarkan celurit dan mengalungkannya ke leher Hoiri.

Mengetahui hal itu, Hoiri seketika menghindar dan berhasil mengambil celurit tersebut.

"Kemudian saya mengajak MT pergi ke rumah keluarganya untuk meluruskan kabar dugaan perselingkuhan yang berkembang di masyarakat," kata Hoiri.

Menurutnya, dalam pertemuan pada malam itu memang tidak ada sebuah pertikaian.

Namun dirinya tidak terima lantaran sudah diancam menggunakan celurit.

"Maka dari itu saya melaporkan ke Polres Sampang," terangnya.

Sejauh ini, dirinya sudah memberikan keterangan kepada polisi, bahkan sejumlah saksi dari pihaknya sudah memenuhi panggilan polisi.

"Barang bukti celurit sudah diamankan oleh Polres Sampang," terang Hoiri.

Dengan demikian, pihaknya berharap kasus ini cepat diselesaikan dengan tertangkapnya terlapor, mengingat barang bukti sudah diamankan.

Terpisah, Kasi Humas Polres Sampang Iptu Sunarno menyampaikan jika setiap perkara yang masuk ke instirusinya akan ditangani sesuai dengan prosedur yang ada.

"Untuk perkembangan kasusnya, saya akan mananyakan dulu ke yang menangani," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved