Berita Surabaya
Sudah Lama Diintai, Motor Karyawati Toko Roti di Surabaya Dibawa Kabur Maling, Begini Modus Pelaku
Dua maling motor beraksi beberapa menit saat korban tiba di toko untuk persiapan buka toko.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Dua orang bandit terekam CCTV mencuri motor di area parkir toko roti Jalan Diponegoro Kecamatan Wonokromo, Surabaya, Minggu (6/3/2022) pagi.
Motor Honda Scoopy yang raib digondol maling itu milik Erlin (19) warga Jalan Simo Gunung Kramat, Kecamatan Sawahan, Surabaya.
Erlin merupakan karyawati yang diperkirakan sudah bekerja sekitar setahun lamanya di toko roti tersebut.
Penjaga parkir, Suyut mengungkapkan, insiden pencurian tersebut terjadi sebelum dirinya dan sejumlah teman penjaga parkir bertugas.
Korban baru menyadari motornya raib saat hendak pergi membeli sarapan sekitar pukul 08.00 WIB.
Aksi komplotan maling motor tersebut terjadi beberapa menit saat korban tiba di toko untuk persiapan buka toko.
"Kejadian saat toko mau persiapan buka. Korban baru tahu saat mau keluar beli makan pagi," ungkap dia, Minggu (13/3/2022).
Menurut warga setempat Arif Rizky, insiden pencurian tersebut, merupakan aksi kedua yang pernah terjadi di permukiman RT 11, atau sekitar toko roti tersebut.
Namun, aksi pencurian yang terjadi pada pertengahan tahun 2021 silam, komplotan maling menggondol sepeda angin milik salah seorang warga.
"Tahun lalu, sudah pernah ada kehilangan sepeda ontel, tapi berhasil ditangkap," ungkap Arif.
Sementara itu, Ketua RT 11 RW 01, Slamet Kasiono mengungkapkan, pelaku yang bertindak sebagai eksekutor pencurian diduga kuat memaki alat kunci T untuk membobol lubang kunci motor yang dikunci setir.
Hal itu, diketahui dari rekaman CCTV bagian area gang yang menjadi tempat motor tersebut diparkir oleh korban.
Hampir semua gerak-gerik pelaku terekam jelas melalui dua kamera CCTV. Kasiono menduga kuat, para komplotan tersebut sudah mengincar motor korban sejak beberapa hari sebelum aksi.
"Terekam jelas semua wajah pelaku, dan pakaiannya. Tapi motor pelaku tidak pakai plat nomor. Korban sudah melapor ke Polsek Wonokromo, sudah olah TKP," ujar Kasiono.
Pihaknya sudah berkoordinasi dengan pemangku keamanan wilayah Kelurahan Darmo, untuk meningkatkan keamanan. Mengingat maraknya aksi kriminalitas di sekitar jalan raya Jalan Diponegoro.
"Saya sudah koordinasi dengan pihak keamanan wilayah sini, karena sering juga pembeli toko terkena jambret jam 20.30 WIB, di sini rawan juga," pungkas Kasiono.