Berita Sumenep
Toko Kelontong di Sumenep Ludes Dilalap Si Jago Merah, Kerugian Capai Rp100 Juta, Ini Kronologinya
Toko kelontong itu lanjutnya, berjualan sperpard atau peralatan sepeda motor, sembako dan BBM berupa pertalite
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Toko kelontong milik Zaini (40) di Dusun Jang-Jang Desa Bullaan, Kecamatan Batuputih Sumenep pagi hari ludes terbakar, Selasa (15/3/2022).
Akibat peristiwa naas itu, pemiliknya mengalami kerugian sebesar Rp 100 juta.
"Untuk korban jiwa nihil dan kerugian material sebesar Rp. 100.000.000,- (seratus juta)," kata Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti Sutioningtyas.
Mantan Kapolsek Kota Sumenep ini mengungkapkan, pada saat kejadian pemiliknya (Zaini) berada dalam toko sedang menjaga.
Sedangkan istrinya, Yanti (35) juga berada di dalam sedang memasak ditemani putrinya bernama Tiara (3).
Baca juga: Toko Kelontong di Sumenep Hangus Terbakar, 2 Penghuni Alami Luka, Diduga Kebocoran Tabung Elpiji
Toko kelontong itu lanjutnya, berjualan sperpard atau peralatan sepeda motor, sembako dan BBM berupa pertalite.
"Pada saat sedang memasak dan mau memindahkan masakannya dari kompor gas, tiba-tiba dari kompor gas ada ledakan serta percikan api keluar dan langsung menyambar tempat penyimpanan BBM berupa pertalite," ungkap AKP Widiarti Sutioningtyas.
Dari kompos gas tersebut lanjutnya, saudara zaini, Yanti dan putrinya langsung keluar dari toko untuk menyelamatkan diri. Sedangkan api semakin membesar dan membakar seluruh isi tokonya.
"Diperkirakan titik api berasal dari kompor gas yang mengalami kebocoran dan menyambar tempat penyimpanan BBM jenis pertalite," katanya.
Akibat kejadian tersebut katanya, saudari Yanti (istri zaini) mengalami luka bakar di bagian kedua kaki dan tangannya serta putrinya mengalami luka bakar di kedua kakinya.
"Korban jiwa nihil," katanya.