Inilah Cara Menghitung Weton Melalui Tanggal dan Tahun Lahir, Guna Melihat Primbon Jawa

Weton erat kaitannya dengan budaya masyarakat Jawa. Weton sendiri merupakan gabungan dari hari lahir dan pasaran lahir dalam kalender Jawa.

Editor: Aqwamit Torik
Freerange stock
Ilustrasi menghitung di kalender 

TRIBUNMADURA.COM - Simak cara menghitung weton Jawa yang biasanya digunakan untuk menghitung primbon Jawa.

Weton erat kaitannya dengan budaya masyarakat Jawa.

Weton sendiri merupakan gabungan dari hari lahir dan pasaran lahir dalam kalender Jawa.

Kepribadian akan diungkap berdasarkan perhitungan primbon Jawa.

Untuk mengetahui cara hitungan weton, Anda harus mengetahui terlebih dahulu weton kelahiran Anda, lalu tentukan neptu dari hari dan pasaran kelahiran.

Untuk menentukan nilai neptu dari weton Anda, bisa dilihat pada tabel berikut:

Lalu, untuk mengetahui kepribadian seseorang bisa digunakan penghitungan yang dikenal dengan cara menjumlahkan nilai neptu lagi dibagi 9.

Sisa dari perhitungan tersebutlah yang digunakan sebagai acuan.

Jika jumlah neptu tidak mencapai 9, maka jumlah tersebut dianggap sebagai sisanya.

Baca juga: Deretan Weton ini Punya Sikap Karismatik dan Berwibawa, Punya Weton Besar dan Disegani

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

Sementara jika hasil perhitungannya tidak memiliki sisa atau pas maka dianggap bersisa 9.

tabel weton
tabel weton (intisari)

Berikut ini watak berdasarkan neptu weton yang dibagi 9, menurut Kitab Primbon Jawa Betaljemur Adammakna:

Jika perhitungan sisa 1:

Memiliki watak Dangu Watu, yang berarti orangnya akan mendapatkan kebahagiaan dan kesejahteraan hingga tua.

Jika perhitungan sisa 2:

Memiliki watak Jagur Macan, yang artinya banyak orang yang tidak menyukainya sehingga kalau tidak hati-hati akan celaka.

Jika perhitungan sisa 3:

Memiliki watak Gigis Bumi, yang berarti memiliki wibawa dan kekuasaan.

Jika perhitungan sisa 4:

Memiliki watak Keterangan Srengenge, yang berarti akan menderita kemiskinan dan banyak halangan.

Jika perhitungan sisa 5:

Memiliki watak Nohan Rembulan, yang berarti akan selalu dinaungi keberuntungan.

Jika perhitungan sisa 6:

Memiliki watak Wogan Uler, yang berarti akan hidup miskin jika malas.

Jika perhitungan sisa 7:

Memiliki watak Talus Banyu, yang berarti memiliki kemampuan dan adaptasi tinggi sehingga dalam karier akan sukses.

Jika perhitungan sisa 8:

Memiliki watak Wurung Geni, yang artinya akan mendapatkan halangan dan rintangan hidup.

Jika perhitungan sisa 9:

Memiliki watak Dadi Kayu, yang berarti dinaungi keberuntungan dan kemuliaan.

Contoh untuk perhitungan di atas, misalnya Diana Pangesti lahir pada Rabu Pahing, maka nilai neptunya adalah Rabu (7) + Pahing (9) = 16.

Hasil penjumlahan tersebut (16) kemudian dibagi dengan angka 9, hasilnya adalah sisa 7.

Menurut perhitungan di atas, maka Diana Pangesti akan memiliki kemampuan dan adaptasi tinggi sehingga akan sukses dalam karier.

Perlu dicatat bahwa Anda boleh saja tidak percaya dengan ramalan di atas, tetapi anggap saja sebagai tambahan pengetahuan untuk melestarikan warisan budaya leluhur bangsa kita. (ktw)

Artikel ini telah tayang di Intisari

Berita lainnya seputarWeton

Sumber: Intisari
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved